PENDIDIKAN KESEHATAN DALAM KESIAPAN MENGHADAPI MENARCHE DI SEKOLAH DASAR
Sari
Remaja putri mengalami menstruasi pertama kali atau disebut menarche, berfungsinya
sistem reproduksi, perubahan tersebut terjadi tidak seimbang dengan perubahan fisik, kejiwaan
dan mental emosional, kurangnya kesiapan mental, pengetahuan, perawatan diri yang
diperlukan saat menstruasi, ada rasa takut, dan menyesali kenapan semua ini didapatnya. Riset
Kesehatan Dasar tahun 2010 sebanyak 5,2% anak-anak di 17 provinsi di Indonesia telah
memasuki usia menarche di bawah usia 12 tahun. Kegiatan ini bertujuan agar remaja putri
mendapatkan Model pendidikan kesehatan dengan melakukan pemberian pengetahuan dan
sikap dalam menghadapi menarche, agar tidak bermasalah saat mengalami menarche, baik fisk
maupun psikologis, tempat SD no 27 sungai Sapiah Padang, Metode Model Pendidikan
Kesehatan Dalam Kesiapan menghadapai menarche di Sekolah Dasar, dengan melakukan
pengukuran pengetahuan dan sikap pada siswi kelas V dan VI SD sebelum dan sesudah
diberikan perlakuan, dilaksanakan selama 3 jam sekali seminggu, selama 3 minggu.Hasil
pengabdian masyarakat didapatkan hasil sebagian besar (50%) siswi dari 36 orang siswi
mempunyai pengetahuan rendah sebelum perlakuan dan penurunan pengetahuan rendah
setelah perlakuan menjadi (41,7%), pengetahuan tinggi sebesar (58,3%). Hasil sebelum
perlakuan sikap kurang baik sebanyak 44,4 % dan sebesar 38.9 % sikap kurang baik setelah
perlakuan dan sikap baik sebesar 61.1 % setelah perlakuan dari 36 orang siswi. Diharapkan
kerjasama Petugas kesehatan terkait dengan petugas UKS dan tenaga kesehatan lainnya
melakukan pengabdian msyarakat secara terus menerus untuk meningkatkan pengetahuan dan
sikap siswi dalam menghadapi Menarche menggunakan leaflet, lembar balik dan lain-lain.
sistem reproduksi, perubahan tersebut terjadi tidak seimbang dengan perubahan fisik, kejiwaan
dan mental emosional, kurangnya kesiapan mental, pengetahuan, perawatan diri yang
diperlukan saat menstruasi, ada rasa takut, dan menyesali kenapan semua ini didapatnya. Riset
Kesehatan Dasar tahun 2010 sebanyak 5,2% anak-anak di 17 provinsi di Indonesia telah
memasuki usia menarche di bawah usia 12 tahun. Kegiatan ini bertujuan agar remaja putri
mendapatkan Model pendidikan kesehatan dengan melakukan pemberian pengetahuan dan
sikap dalam menghadapi menarche, agar tidak bermasalah saat mengalami menarche, baik fisk
maupun psikologis, tempat SD no 27 sungai Sapiah Padang, Metode Model Pendidikan
Kesehatan Dalam Kesiapan menghadapai menarche di Sekolah Dasar, dengan melakukan
pengukuran pengetahuan dan sikap pada siswi kelas V dan VI SD sebelum dan sesudah
diberikan perlakuan, dilaksanakan selama 3 jam sekali seminggu, selama 3 minggu.Hasil
pengabdian masyarakat didapatkan hasil sebagian besar (50%) siswi dari 36 orang siswi
mempunyai pengetahuan rendah sebelum perlakuan dan penurunan pengetahuan rendah
setelah perlakuan menjadi (41,7%), pengetahuan tinggi sebesar (58,3%). Hasil sebelum
perlakuan sikap kurang baik sebanyak 44,4 % dan sebesar 38.9 % sikap kurang baik setelah
perlakuan dan sikap baik sebesar 61.1 % setelah perlakuan dari 36 orang siswi. Diharapkan
kerjasama Petugas kesehatan terkait dengan petugas UKS dan tenaga kesehatan lainnya
melakukan pengabdian msyarakat secara terus menerus untuk meningkatkan pengetahuan dan
sikap siswi dalam menghadapi Menarche menggunakan leaflet, lembar balik dan lain-lain.
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.33559/mi.v10i72.451
Article Metrics
Sari view : 272 timesPDF - 1038 times
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
INDEXED BY :
Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586.
Email : lppmumsb@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.