EVALUASI PELAKSANAAN PENGARUSUTAMAAN GENDER PADA PROGRAM KAMPUNG KELUARGA BERENCANA KOTA BUKITTINGGI

Delia Annisa, Melinda Noer, Feri Andrianus

Sari


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisisfaktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan pengarusutamaan gender pada kampung KB di Kota Bukittinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif.Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner berupa pertanyaan tertutup dan terbuka. Data yang diperoleh akan diolah dengan menggunakan metode SEM-PLS. Hasil analisis menunjukkan bahwa belum optimalnya peran laki-laki dalam pemanfaatan pelayanan KB-pria, sehingga laki-laki dan perempuan belum dapat secara seimbang berpartisipasi serta memperoleh manfaat yang sama dari pelayanan KB dan kesehatan reproduksi. Secara keseluruhan akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi kesetaraan gender dikampung KB. Dalam hal upaya Pemerintah agar dapat meningkatkan kesetaraan gender dikampung KB adalah dengan mengembangkan program KB dan kesehatan reproduksi yang responsif gender, yaitu program yang perencanaan dan pelaksanaannya mampu memenuhi kebutuhan laki-laki dan perempuan secara seimbang.

Kata Kunci :Pengarusutamaan gender, program keluarga berencana.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Damanik, J., & Andriani, M. (2019). Pengarusutamaan Gender dalam Implementasi Program Keluarga Berencana di Kota Yogyakarta. Journal PKS Vol 18 No 2, 167-168.

Fakih, M. (1997). Analisis Gender dan Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fredman, S., Kuosmanen, J., & Campbell, M. (2016). Transformative Equality : Making The Sustainable Development Goals Work for Women. Ethics and International Affairs, Volume 30, hal 177-187.

Ghozali, I. (2008). Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial Least Square. Semarang: Universitas Diponegoro.

Magar, V. (2015). Gender, Health, and The Sustainable Development Goals. Bulletin of The World Health Organization, 93(11), 743.

Rahmawati, D. N., Clarissa, A., & Dewi, S. A. (2019). Pembangunan Manusia Berbasis Gender . Jakarta: Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Rossi, P. H., & Freeman, H. E. (2004). Evaluation : A Systematic Approach . Beverly Hill: Sage Publication.

Taylor, S., & Bogdan, R. (1984). Introduction to Qualitative Research Methods : The Search for Meaning (second edition). New York: John Willey.

UNDP. (1997). Governance for Sustainable Human Development. New York: Oxford University Press.

UNFPA. (2019). Gender Equality Strategy. United Nations Population Fund, 51.

USAID. (2017). Pentingnya Gender dalam KB dan Data Kesehatan Reproduksi. Measure Evaluation.

USAID. (2017). The Importance of Gender in Family Planning and Reproductive Health Data. MEASURE EVALUATION.

Vedung, E. (2004). Public Policy and Program Evaluation. New Brunswick: Transaction Publisher.

William, W., & Keith, D. (2000). Human Resources and Personal Management. USA: Mcgraw-Hill Edisi ke 9.

Wilopo, S. A. (1994). Hasil Konferensi Kependudukan di Kairo : Implikasinya pada Program Kesehatan Reproduksi di Indonesia. Populasi, 5 (2) : 1-29.

Zultha, N. (2017). Implementasi Program Kampung KB dalam Upaya Penanggulangan Kemiskinan. Lampung : Universitas Lampung.




DOI: https://doi.org/10.31869/mi.v15i1.2352

Article Metrics

Sari view : 682 times
PDF - 518 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web
Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.