HUBUNGAN PEMBERIAN REINFORCEMENT DENGAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM PADA PESERTA DIDIK KELAS V SEKOLAH DASAR

Vini Wela Septiana, Maida Hayati

Sari


Penelitian ini dilatar belakangi berdasarkan hasil observasi, fenomena yang peneliti temukan pada permasalahan dalam pembelajaran IPA. Pemberianreinforcement kurang diberikan kepada peserta didik sehingga peserta didik malas untuk mengungkapkan pendapatnya.Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: bagaimanakah gambaran pemberian reinforcement, bagaimanakah gambaran hasil belajar IPA, apakah terdapat hubungan antara pemberian reinforcement dengan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V SD Negeri 48 Ganting Kecamatan Koto Tangah. Tujuan penelitian adalah: Gambaran pemberian reinforcement, gambaran hasil belajar IPA, hubungan antara pemberian reinforcement dengan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V SD Negeri 48 Ganting Kecamatan Koto Tangah.Penelitian menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 24 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini adalah: (1) Pemberian reinforcement termasuk pada klasifikasi kurang baik, dengan rata-rata 94,67, terletak pada interval 84-94 frekuensi 6 dan persentase 25%, (2) Hasil belajar peserta didik termasuk pada klasifikasi tinggi, dengan rata-rata 67,42, terletak pada interval 58-75 frekuensi 6 dan persentase 25%, (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian reinforcement dengan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V SD Negeri 48 Ganting Kecamatan Koto Tangah, pada pengujian diperoleh r hitung 0,419, n 24dan r tabel sebesar 0,404. Sarankepada: Guru harus dapat memberikan reinforcement tepat sasaran dan sesuai dengan kondisi peserta didik, dan hendaknya peserta didik dapat meningkatkan hasil belajar secara maksimal. Kata kunci : Pemberian Reinforcement, Hasil Belajar.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta : BSNP Riyanto, Yatim. 2012. Paradigma Baru Pembelajaran: Sebagai Referensi Bagi Guru/Pendidik Dalam Implementasi Pembelajaran Yang Efektif Dan Berkualitas. Jakarta: Kencana Rusman. 2011. Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group, Cetak. V Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja Rosdakarya Sudjana, Nana. 2009. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru Algensindo. Cetakan. X Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kuatitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfa Beta Sukardi. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta : Kencana Prenada Media Group Trianto. 2011. Pengantar Penelitian Pendidikan bagi Pengembangan Profesi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan. Jakarta : Kencana Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional Usman, Muhammad Uzer. 2011. Menjadi Guru Professional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya




DOI: https://doi.org/10.33559/mi.v13i4.1319

Article Metrics

Sari view : 262 times
PDF - 550 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web
Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.