HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI ANAK USIA 12 TAHUN DI SMP TRI BHAKTI PEKANBARU TAHUN 2018

Alhidayati, Syukaisih, Muhti Wibowo

doi:10.33559/mi.v13i1.1157

HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI ANAK USIA 12 TAHUN DI SMP TRI BHAKTI PEKANBARU TAHUN 2018

Alhidayati, Syukaisih, Muhti Wibowo

Sari

Dental caries is dental system disease that marked by system damaged, starting from the
tooth surface (niche, fissure, and interproximal area) extending towards the pulp (Brauer).
Based on data from WHO in 2016, children aged 12 yearsold 76,97% experience dental
caries cases. Data from Basic Health Research in 2015, amount of caries is 72,1%. Data
from Health Officer Pekanbaru City in 2017, amount of caries 2,78%, while data from
Payung Sekaki Public Health Center, caries owned by students Tri Bhakti Junior High
School Pekanbaru with amounted 52 students in 2017. This research which is used is analytic
quantitative with cross sectional design, and sample which is researched amounted 88 prsons
with measurement equipment is questionnaire, analysis which is used is univariat and
bivariat. Result of statistic test using Chi Square test obtained, knowledgeP value = 0,003 (Pvalue
≤ α0,05), Attitude P value = 0,000 (P-value ≤ α0,05), Sweet food behavior P value =
0,001 (P-value ≤ α0,05), Frequency of brushing teeth P value = 0,001 (P-value ≤ α0,05),
Selection of toothbrush P value = 0,000 (P-value ≤ α0,05), Parents role P value = 0,001 (Pvalue
≤ α0,05).It can be concluded, there are meaningful correlations among knowledge,
attitude, sweet food behavior, frequency of brushing teeth, selection of toothbrush, parentss
role, with incidence of dental caries on children aged 12 years old in Tri Bhakti Junior High
School Pekanbaru in 2018, also students are suggested to always maintain dental hygiene to
avoid dental caries / cavities.
Keywords : Dental Caries, Caries Data, Students of Tri Bhakti Junior High School

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Alhamda, S. (2011). Status Kebersihan Gigi Dan Mulut Dengan Status Karies Gigi (Kajian

Pada Murid Kelompok Umur 12 Tahun Di Sekolah Dasar Negeri Kota Bukittinggi),

(2), 108–115.

Alifiani, H., & Jamaludin. (2017). Hubungan Kebiasaan Gosok Gigi Dan Konsumsi

Makanan Kariogenik, 4(4), 228–232.

Ambarwati, T., Fathonah, A., & Samjaji. (2017). Perbedaan Menyikat Gigi Menggunakan

Bulu Sikat Medium Dan Soft Terhadap Debris Index Pada Mahasiswa Jurusan

Keperawatan Gigi, 2(2548–3986).

Budisuari, M. A., Oktarina, & Mikrajab, M. A. (2010). Hubungan Pola Makan Dan

Kebiasaan Menyikat GigiDengan Kesehatan Gigi Dan Mulut (Karies) Di Indonesia, 13,

–91.

Dengah, P. R., Mariati, N. W., & Juliatri. (2015). Gambaran Tingkat Karies Berdasarkan

Status Kebersihan Gigi dan Mulut pada Anak Usia 12-13 Tahun di SMP Katolik Santo

Yohanis Penginjil Desa Laikit Minahasa Utara, 3(2).

Hestiani, Yuniar, N., & Erawan, P. E. M. (2017). Efektivitas Metode Demonstrasi (Sikat

Gigi) Terhadap Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Terkait Pencegahan

Karies Gigi pada Siswa Kelas IV dan V di Kecamatan Ranteangin Kabupaten Kolaka

Utara Tahun 2016, 2, 1–10.

Hidayat, A. A. (2011). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta:

Salemba Medika.

Hidayat, R., & Tandiari, A. (2016). Kesehatan Gigi & Mulut. (P. Christian, Ed.). Yogyakarta:

CV ANDI OFFSET.

Hongini, S. Y., & Aditiawarman, M. (2012). Kesheatan Gigi dan Mulut. Bandung: Pustaka

Reka Cipta.

Khotimah, K. (n.d.). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Karies Gigi pada

Anak Usia 6-12 Tahun di SD Negeri Karangayu 03 Semarang, 1–10.

Norfai, & Rahman, E. (2017). Hubungan Pengetahuan Dan Kebiasaan Menggosok Gigi

Dengan Kejadian Karies Gigi Di Sdi Darul Mu’minin Kota Banjarmasin Tahun 2017,

(1), 212–218.

Ningsih, S. U., Restuastuti, T., & Endriani, R. (2010). Gambaran Pengetahuan Dan Sikap

Menyikat Gigi Pada Siswa-Siswi Dalam Mencegah Karies Di Sdn 005 Bukit Kapur

Dumai, 3(2).

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT RINEKA

CIPTA.

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT RINEKA CIPTA.

Prihmantoro, A. D., Rosita, A., & Yunitasari, N. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan

Gigi dengan Metode Bermain (Bercerita) Terhadap Perilaku Menggosok Gigi pada

Anak Prasekolah, 2(2), 103–110.

Restu, R. (2017). Hubungan Perilaku Oral Hygiene dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak

SDN 10 Sungai Sapih Kota Padang Tahun 2017. Padang: Skripsi Universitas Andalas.

Sutjipto, C., Wowor, V. N., & Kaunang, W. P. (2013). Gambaran Tindakan Pemeliharan

Kesehatan Gigi dan Mulut Anak Usia 10–12 Tahun di SD Kristen Eben Haezar 02

Manado, 1(1), 697–706.

Sariningsih, E. (2012). Merawat Gigi Anak Sejak Usia Dini. Jakarta: PT Elex Media

Komputindo.

Sariningsih, E. (2014). Gigi Busuk dan Poket Periodontal Sebagai Fokus Infeksi. Jakarta: PT

Elex Media Komputindo.

Taringan, R. (2015). Karies Gigi. (L. Juwono, Ed.) (Kedua). Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

WAWAN, A., & M., D. (2011). Teori dan Pengukuran PENGETAHUAN SIKAP DAN

PERILAKU MANUSIA (2nd ed.). Yogyakarta: Nuha Medika. Retrieved from

http://nuhamedika.gu.ma

DOI: https://doi.org/10.33559/mi.v13i1.1157

Article Metrics

Sari view : 453 times
PDF - 1476 times

Refbacks

Saat ini tidak ada refbacks.

##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586.
Email : lppmumsb@gmail.com

Kunjungan Sampai Saat ini

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.