ANALISA KEBUTUHAN JALUR PEDESTRIAN PADA PASAR KOTO BARU KABUPATEN TANAH DATAR

Helga Yermadona

Sari


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh padatnya aktifitas perdagangan dan pejalan kaki
di Pasar Koto Baru Kabupaten Tanah Datar terutama pada hari Senin sehingga
menimbulkan kemacetan. Tujuan penelitian untuk menganalisa kebutuhan jalur pedestrian
yaitu trotoar dan fasilitas penyebrangan di Pasar Koto Baru Kabupaten Tanah Datar.
Metode pengambilan data menggunakan survey volume pejalan kaki dan LHR di lapangan
selama 12 jam pengamatan pada hari Senin. Hasil survey menunjukkan bahwa volume
pejalan kaki tertinggi 246 orang/15 menit terjadi pada pukul 08.15 – 08.30, sedangkan
volume pejalan kaki terendah yaitu 3 orang/15 menit terjadi pada pukul 17.45-18.00.
Berdasarkan analisa dapat disimpulkan bahwa trotoar dapat direncanakan pada ruas
jalan yang terdapat volume pejalan kaki lebih dari 300 orang per 12 jam (jam 6.00 - jam
18.00), menurut Perencanaan Trotoar Nomor 007/BNKT/1990 dibutuhkan lebar trotoar 2
meter, jika diasumsikan trotoar dengan pengguna difabel lebarnya menjadi 3,2 meter,
sedangkan menurut Direktorat Jenderal Bina Marga (1995) total lebar trotoar yang
dibutuhkan 4,2 meter dan rekomendasi fasilitas penyebrangan pelican dengan lapak
tunggu.
Kata kunci : volume pejalan kaki, jalur pedestrian, trotoar, dan fasilitas penyebrangan


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Amo M.Farisa, dkk. 2013. Analisis Kebutuhan Jalur Pedestrian di Kawasan Kota Lama

Manado. Jurnal Sabua Vol.5, No.1: 1-9, Mei 2013 ISSN 2085-7020.

Badan Pusat Statistik Sumatera Barat. 2017. Provinsi Sumatera Barat Dalam Angka 2017.

BPS Sumatera Barat, Padang.

Departemen Perhubungan. 1993. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43

Tahun 1993 Tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan. Dephub, Jakarta.

Departemen Pekerjaan Umum. 1999. Pedoman Perencanaan Jalur Pejalan Kaki Pada

Jalan Umum (No.032/T/BM/1999). Yayasan Badan Penerbit Pekerjaan Umum,

Jakarta.

Departemen Pekerjaan Umum. 2014. Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Prasarana

dan Sarana Ruang Pejalan Kaki di Perkotaan. Departemen Pekerjaan Umum,

Jakarta.

Direktorat Jendral Bina Marga. 1990. Petunjuk Perencanaan Trotoar (Nomor

/T/BNKT/1990). Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta.

Direktorat Jenderal Bina Marga. 1991. Pedoman Teknis Perencanaan Spesifikasi Trotoar.

Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta.

Direktorat Jenderal Bina Marga. 1995. Tata Cara Perencanaan Fasilitas Pejalan Kaki di

Kawasan Perkotaan. Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta.

Indraswara, M. S. (2007). Kajian Kenyamanan Jalur Pedestrian pada Jalan Imam Barjo,

Semarang. Jurnal Ilmiah Perancangan Kota dan Permukiman ENCLOSURE, 6 (2),

hal. 59–69.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum, 2014, Tentang Pedoman Perencanaan,

Penyediaan,dan Pemanfaatan Prasarana dan Sarana Jaringan Pejalan Kaki

(Nomor:03/PRT/M/2014), Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.33559/mi.v12i9.960

Article Metrics

Sari view : 217 times
PDF - 742 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web
Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.