Identifikasi Jenis Dan Jumlah Tanaman Sagu (Metroxylon Spp) Di Desa Tanah Periuk
Sari
Abstrak
Sagu (Metroxylon sp) merupakan salah satu makanan pokok yang kaya akan karbohidrat, sering dijumpai di daerah sekitar aliran sungai, rawa-rawa, dan bergambut. Desa Tanah Periuk adalah salah satu desa di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur yang terdapat tanaman sagu. Namun belum diketahui pasti jenis sagu dan jumlahnya, sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis sagu yang terdapat di Desa Tanah Periuk, mengetahui banyaknya populasi sagu di Desa Tanah Periuk, mengetahui banyaknya populasi tiap jenis sagu di Desa Tanah Periuk, mengetahui perbedaan antara jenis tanaman Sagu. Penelitian ini menggunakan metode observasi dan purposive sampling, pengamatan dilakukan secara langsung terhadap sampel yang dipiih berdasarkan beberapa kriteria yaitu berumur 4 tahun dan tanaman dalam keadaan baik. Hasilnya didapatkan, di Desa Tanah Periuk terdapat sebanyak 1.200 pohon tanaman sagu, 1.170 diantaranya adalah sagu Molat dan 30 pohon lainnya merupakan sagu Tuni. Perbedaan antara jenis tanaman sagu tersebut adalah terdapat duri dibagian pelepah daun pada sgu Tuni, sedangkan sagu Molat tidak memiliki duri.
Kata kunci: sagu, jenis, populasi.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Ansharullah, A., Adriani, A., & Baco, A. R. (2019). Kajian Formulasi Berbasis Tepung Tempe dan Tepung Sagu (Metroxylon Sp) terhadap Karakteristik Organoleptik dan Kandungan Gizi Roti Burger. Jurnal Sains dan Teknologi Pangan, 4(5), 1–11. https://doi.org/10.33772/jstp.v4i5.9404
Botanri, S., Kamsurya, M. Y., & Umarella, U. (2014). Kelimpahan Dan Potensi Produksi Tumbuhan Sagu (Metroxylon Spp.) Di Pulau Ambon Dan Kab. Seram Bagian Barat, Maluku. In Prosiding Seminar Nasional Penguatan Pembangunan Berbasis Riset Perguruan Tinggi (SNPP-RPT) (hal. 187–193).
Botanri, S., Setiadi, D., Guhardja, E., & Qayim, I. (2011). Ecology Study of Sago Palm (Metroxylon spp) in the Natural Community at the Seram Island , Maluku, 135–145.
Botanri, S., Setiadi, D., Guhardja, E., Qayim, I., & Prasetyo, L. B. (2011a). Karakteristik Habitat Tumbuhan Sagu (Metroxylon spp.) Di Pulau Seram, Maluku. Forum Pascasarjana, 34(1), 33–44.
Botanri, S., Setiadi, D., Guhardja, E., Qayim, I., & Prasetyo, L. B. (2011b). Studi Ekologi tumbuhan sagu ( Metroxylon Spp) Dalam komunitas alami di pulau seram,Maluku. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 8(3), 135–145.
Dalimunthe, L. H., Rana, G. K., Ekasari, N., Ismiati, P., & Andriani, J. (2019). SAGU (Metrocylon sagu Rottb.). Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
IKPLHD Kab. Paser. (2017). Buku Laporan Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Paser 2017.
Istikowati, W. T., Sunardi, & Sutiya, B. (2022). Pemanfaatan Limbah Sagu Sebagai Media Tanam (Kompos Blok) Di Desa Pemakuan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat, 4, 32–38.
Istikowati, W. T., Sutiya, B., Sunardi, S., & Sunardi, S. (2021). Pemanfaatan Limbah Sagu Sebagai Bahan Pakan Ternak di Desa Pemakuan Laut, Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, 6(2), 149–155. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v6i2.1822
Kissinger, Y. A., & Pitri, R. M. N. (2021). Spatial Distribution and Potential of Metroxylon Sagu Rottb. Forest in South Kalimantan, Indonesia. AGRIS - International System for Agricultural Science and Technology, 118(10), 264–271. https://doi.org/https://doaj.org/toc/2226-1184
Lesilawang, F. (2020). Pola Penyebaran Dan Morfologi Jenis Sagu Tuni (Metroxylon Rumphii Martius) Dan Jenis Sagu Molat (Metroxylon Sagu Rottbol) Di Desa Negeri Wailua Kecamatan Ambalau Kabupaten Buru Selatan. IAIN Ambon.
Maherawati, Lestari, R. B., & Haryadi. (2011). Karakteristik Pati Dari Batang Sagu Kalimantan Barat Pada Tahap Pertumbuhan Yang Berbeda. AGRITECH, 31(1), 9–13.
Manambangtua, A. P. (2020). Analisis Usahatani Sagu (Metroxylon sagu Rottb.) di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 16(2), 115. https://doi.org/10.20956/jsep.v16i2.8778
Papilaya, E. C. (2019). Sagu untuk Pendidikan Anak Negeri. Bandung: IPB Press.
Prasetyo, R., Bintoro, M. H., & Sudradjat. (2023). Kondisi Vegetatif Tanaman Sagu (Metroxylon Spp.) Saat Fase Masak Tebang Di Kabupaten Luwu Timur. Jurnal Pertanian Berkelanjutan, 11(2), 115–125.
Purba, T., Ningsih, H., Junaedi, P. A. S., Junairiah, B. G., Firgiyanto, R., & Arsi. (2021). Tanah dan Nutrisi Tanaman. Penerbit Yayasan Kita Menulis .
Putri, A. A. K., Fatriani, & Satriadi, T. (2019). Pemanfaatan Pohon Sagu (Metroxylon Sp) Dan Kualitas Pati Sagu Dari Desa Salimuran Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan. Jurnal Sylva Scienteae, 2(6), 1082–1093.
Rawung, J. B. M., & Indrasti, R. (2021). The Constraints to Sago Development and Improvement Efforts in Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) Islands. E3S Web of Conferences, 232, 01029. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202123201029
Riry, R. B. (2022). Karakteristik Sagu Di Kepulauan Maluku (Taksonomi, Morfologi, Jenis Dan Produktivitas . Jendela Pengetahuan, 15(1), 28–37.
Sahetapy, L., & Karuwal, R. L. (2015). Variasi Karakter Morfologis Lima Jenis Sagu (Metroxylon sp) di Pulau Saparua. Biopendix, 1(2), 105–111.
Santoso, A. D. (2018). Potensi dan Kendala Pengembangan Sagu Sebagai Bahan Pakan, Pangan, Energi dan Kelestarian Lingkungan di Indonesia. Jurnal Rekayasa Lingkungan, 10(2), 51–57. https://doi.org/10.29122/jrl.v10i2.2852
Suripatty, B. A., Poedjirahajoe, E., Pudyatmoko, S., & Budiadi, B. (2016). Pertumbuhan Sagu (Metroxylon Sp) Di Hutan Alam Papua. Jurnal Hutan Pulau-Pulau Kecil, 1(2), 151–159. https://doi.org/10.30598/jhppk.2016.1.2.151
DOI: https://doi.org/10.31869/mi.v18i1.5817
Article Metrics
Sari view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
INDEXED BY :
Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586.
Email : lppmumsb@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.