Islam Pada Masa Kesultanan Di Asia Tenggara : Kajian Terhadap Kesultanan Aceh Darussalam Sebagai Penguat Isu-Isu Sosisl Moderasi Beragama Dan Menolak Radikalisme

M Rifqi Huwaid, Arbi Arbi

Sari


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran Kesultanan Aceh Darussalam dalam menguatkan moderasi beragama dan menolak radikalisme di Asia Tenggara pada masa kesultanan. Dengan mengkaji sejarah dan praktik keagamaan Kesultanan Aceh Darussalam, penelitian ini mengungkap bagaimana nilai-nilai Islam yang moderat diterapkan dalam kehidupan sosial dan politik. Kesultanan Aceh Darussalam tidak hanya berfungsi sebagai pusat kekuatan politik dan ekonomi, tetapi juga sebagai mercusuar keagamaan yang menekankan toleransi, kerukunan antar umat beragama, dan penolakan terhadap ekstremisme. Melalui pendekatan kualitatif yang mencakup analisis literatur sejarah, dokumen-dokumen kerajaan, serta narasi-narasi lokal, penelitian ini menemukan bahwa Kesultanan Aceh Darussalam berhasil membangun masyarakat yang inklusif dan harmonis. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru mengenai pentingnya moderasi beragama dalam konteks sejarah dan relevansinya dalam menghadapi tantangan radikalisme di era modern. Dengan demikian, studi ini menegaskan bahwa nilai-nilai moderat yang diusung oleh Kesultanan Aceh Darussalam masih sangat relevan dan dapat dijadikan contoh dalam upaya membangun perdamaian dan stabilitas sosial di Asia Tenggara saat ini.

Kata Kunci:   Islam Pada Masa Kesultanan, Kajian Terhadap Kesultanan Aceh Darussalam, Moderasi Beragama  dan Menolak Radikalisme.

 


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ali, Fakhri. Bakhtiar Effendi. (2011). Akar Tradisi Politik Sunni di Indonesia Pada Masa Kerajaan Islam di Nusantara. Universitas sumatera Utara. Dalam Jurnal ISLMICA Vol. 6 Nomor 1 September.

Amien Rais, M. (1996) Tauhid Sosial: Dokrin Perjuangan Muhammadiyah”. Dalam Jurnal Media Inovasi. Nomor 1 Vol. VII

Azhari, Susikna. (2006). Jalinan Komunikasi Hubungan Muhammadiyah dan NU Dalam Menentukan Hisab dan Ruqyah. Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri Yokyakarta. Dalam Jurnal Al-Jami’ah. Vol 44. Nomor 22.

Effendi Yusuf, Slamet.(2011). Membendung Radikalisme, Merajut Kerukunan Umat Beragama: Sebuah Upaya Rekontruktif Terhadap Pendidikan Agama Islam Di Perguruan Tinggi Umum. Akademi Maritim: Samarinda. Dalam Jurnal TEMPO. Vol. 12 Nomor 2. Edisi Juni- Desember.

Fanani, Muhyar. (2011) Memahami Makna Negara dalam Pandangan Peradaban Islam. Dalam Walisongo Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan. Semarang: IAIN Walisongo. Vol. 19. No 1. Januari.

Firas Khudi, Achmad. Iqra Anugra. (2013). Kajian Asia Tenggara: Antara Narasi, Teori, dan Emansipasi. Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 4, No. 2.

Hari Juliawan, B. (2004). Ruang Publik Hubermas: Solidaritas Tanpa Intimitas dalam BASIS. Nomor 11-12 Tahun Ke-53, Nov-Des.

Hartoko, Dik. (2013). Dualisme Pendidikan di Indonesia. Dalam Jurnal Lentera Pendidikan. Vol. 16 Nomor. 2 Edisi Desember 2013.

Kasdi, Abdurrahman. Ummah Farida. (2013). Amal Ma’ruf Nahi Mungkar Menurut Al-Qur’an (Kajian Semantik). Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN): Kudus. Dalam Jurnal HERMENEUTIK Jurnal tafsir dan Hadist. Vol. 9 Nomor 2, Edisi Juni-Desember.

Malik, A. M. Thaha Tuannaya. (2011). Dakwah Berwawasan Multikultural (Stud Kasus Tentang Da’I/ Mubaligh/ Penyulu di Kota Banda Aceh. Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. Dalam Jurnal PANAMAS.Vol xxlv. No 1, Edisi Januari-April.

Muchith A. Karim. (2003). Potret Interaksi Sosial Lintas Agama di Mandor Pontianak. Puslitbang Kehidupan Beragama Badan Litbang Agama dan Diklat Keagamaan Derpatemen Agama RI: Jakarta. Dalam jurnal Multikultural dan Multireligius. Vol.II. No 7. Edisi Juli-September.

Muhammad, Nurdinah. (2012). Karakteristik Jaringan Ulama Nusantara Menurut Pemikiran Azyumardi Azra. Dalam Jurnal Subontania Vol. 14 Nomor 1. Edisi April 2012. Banda Aceh: Fakultas Ushuluddin IAIN Ar-Raniry.

Mustofa Bisri, A. (2002). Early Muslim Tranders in South East Asia. Dalam Journal of The Malayan Branch of the Royal Asiatic Society. Vol. XXXIV.

Mustaqim, Abdul. (2014). Model Penelitian Tokoh Dalam Teori dan Aplikasi. Dalam Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an dan Hadist. Vol. 15 Nomor 2. Edisi Juni.

Priyono. (2005). Revitalisasi Islam Profetik: Menyimak Gagasan Tokoh-Tokoh Islam Tentang Umat dan Bangsa. Dalam Diplomasi Jurnal Ilmu Sosial Aspresiasi dan Pemikiran Ulama Nusantara. Yokyakarta: Fakultas Hukum Tata Negara Universitas Gajamada. Vol. V. No. 2. Mey.

Saputra Nababa, Islan. (2015). Konsep Pemikiran dan Jalan Yang Ditawarkan Munawir Sjadzali Dalam Permasalahan Dui Pungsi Di Indonesia. Aqidah Jurnal Ilmu Politik Dan Agama Vol 1, No. 1.

Suharto, Toto. (2014). Gagasan Pendidikan Muhammadiyah dan NU sebagai Potret Pendidikan Islam Moderat di Indonesia. Jurnal Islamica, Vol. 9, No.1 September.




DOI: https://doi.org/10.31869/mi.v18i1.5551

Article Metrics

Sari view : 13 times
PDF - 2 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web
Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.