HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK DAN PERILAKU KELUARGA TERHADAP KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAYUNG SEKAKI KOTA PEKANBARU

Lia Fentia

Sari


Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi yang dapat berakibat fatal dalam
waktu yang relatif singkat dan di Kelurahan Labuh Baru Timur masih banyak yang tidak
menjaga kebersihan lingkungan rumah, seperti masih banyak barang-barang bekas, botol-botol
aqua, ember-ember bekas yang berserakan di sekitar lingkungan. Kemudian dari segi perilaku
masih banyak kebiasaan menggantung pakaian. jarang menguras bak mandi, jarang membuka
jendela rumah. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya hubungan faktor lingkungan
fisik dan perilaku keluarga terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah
Kerja Puskesmas Payung Sekaki Kota Pekanbaru. Metode Penelitian ini adalah Cross
Sectional. Respondennya adalah kepala keluarga (KK) di Kelurahan Labuh Baru Timur.
Sampel Penelitian ini sebanyak 99 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik
Random Sampling. Analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis Univariat dan Bivariat,
dengan uji Chi Square. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner dan pengolahan data
dengan menggunakan komputerisasi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang
bermakna antara lingkungan fisik (p value 0,003  0.05, POR 0,003, perilaku keluarga (p value
0,008, nilai POR 0,008). Saran untuk Puskesmas Payung Sekaki agar dapat melakukan
evaluasi pelaksanaan program penanggulangan penyakit DBD di wilayah kerja Puskesmas
Payung Sekaki Kota Pekanbaru sehingga dapat menekankan angka kejadian penyakit DBD
yang pada akhirnya dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Bagi masyarakat
Kelurahan Labuh Baru Timur agar ikut berperan aktif menjaga lingkungan serta
memperhatikan setiap tempat yang memungkinkan berkembangbiaknya Demam Berdarah
Dengue.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Achmadi, U.F, (2012). Dasar-Dasar Penyakit Berbasis Lingkungan. Jakarta: Rajawali Pers.

Andani, P. (2011). Analisis Faktor Resiko yang Berhubungan dengan Kejadian Demam

Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Tembalang Kota Semarang. Skripsi. Fakultas

Kesehatan Masyarakat Universitas negeri semarang. Semarang.

Chandra, B. (2012). Kontrol Penyakit Pada Manusia. Jakarta: ECG.

Depkes RI, (2009). Panduan Penanganan DBD. www.http.jurnal.kesehatan.pdf vol3421

Emylia,E. K. (2016). Hubungan Faktor Lingkungan Fisik dan Perilaku dengan Kejadian

Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Langgam. Fakultas STIKes

Hangtuah Pekanbaru. Pekanbaru.

Viktor, (2011). Penanganan Penyakit DBD. Jakarta: Bina Pustaka.

Hikamawati. (2011). Buku Ajar Epidemiologi: Jakarta Nuh Medika.

Hidayat. (2007). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika.




DOI: https://doi.org/10.33559/mi.v11i76.447

Article Metrics

Sari view : 507 times
PDF - 1191 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web
Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.