COVID-19 DAN EKSPEKTASI EKONOMI DALAM TATANAN BERKEHIDUPAN BARU (NEW-NORMAL): EVALUASI DAN KEBIJAKAN EKONOMI DI PROPINSI SUMATERA BARAT
Sari
Penurunan aktifitas ekonomi terdampak wabah Covid 19 memiliki ciri berbeda dengan krisis ekonomi yang dialami pada tahun 1998 dan 2008. Dampak yang terjadi akibat Covid 19 adalah penurunan tajam terhadap aktifitas ekonomi yang membutuhkan interaksi secara fisik. Secara langsung pandemic mengganggu sisi produksi dan pengeluaran masyarakat. Kajian ini bertujuan mengevaluasi dan merekomendasikan kebijakan ekonomi yang relevan dalam menghadapi tatanan kehidupan baru (new-normal) pandemi Covid 19 di Sumatera Barat. Dengan Menggunakan realisasi perekonomian tahun 2019 dan triwulan I-2020 sebagai basis analisis data pre-pandemi dan kondisi saat triwulan II-2020 sebagai kondisi saat terdampak. Kajian ini juga dilengkapi dengan persepsi 45 ekonom Sumatera Barat dalam mengekpektasi aktifitas ekonomi, daya beli dan kepercayaan dunia usaha dalam tatanan kehidupan baru (new-normal) dalam 3 (tiga), 6 (enam) dan tahun 2020 dengan metode analisis deskrif. Temuan utama kajian ini adalah Sumatera Barat terdampak Covid tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan daerah lain. Namun dalam periode new normal, ekspektasi diberikan cukup tinggi terhadap perbaikan ekonomi pada periode new normal.
Kata Kunci: Covid-19, Ekspektasi Ekonomi, New-Normal
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Adrison, V & M. Flukera (2016), Lowering Regional Inflation? Improve Budget Absorption. Economics and Finance in Indonesia 62 (2), 67-77
Badan Pusat Statistik Sumatera Barat (2020). Sumatera Barat Dalam Angka 2020. BPS Propinsi Sumatera Barat.
Badan Pusat Statistik Sumatera Barat (2020) Laporan Perekonomian Propinsi Sumatera Barat, 5 Agustus 2020.
Bank Indonesia Sumatera Barat (2020). Laporan Perekonomian Propinsi Sumatera Barat Mei 2020. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat
Bank Indonesia Sumatera Barat (2020). Laporan Perekonomian Propinsi Sumatera Barat Februari 2020. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat
Bhargava, A, ,Lawrence J. Lau & Christopher J.LMurray. (2001). Modeling the effects of health on economic growth. Journal of Health Economics Volume 20, Issue 3, May 2001, Pages 423-440
Bloom, David, E, Jeffrey D. Sachs, Paul Collier and Christopher Udry (1998). Geography, Demography, and Economic Growth in Africa. Brookings Papers on Economic Activity Vol. 1998, No. 2 (1998), pp. 207-295
Cuddington, J. T. and J. D. Hancock (1994). Assessing the Impact of AIDS on the Growth Path of the Malawian Economy. Journal of Development Economics
Cuddington, J. T., J. D. Hancock, et al. (1994). A Dynamic Aggregate Model of the AIDS Epidemic with Possible Policy Interventions. Journal of Policy Modeling
Fernandes, N (2020). Economic Effects of Coronavirus Outbreak (COVID-19) on the World Economy. University of Navarra, IESE Business School; European Corporate Governance Institute (ECGI)
Haacker, M., Ed. (2004). The Macroeconomics of HIV/AIDS. IMF, Washington DC
McKibbin, Warwick and Roshen Fernando.2020. The Global Macroeconomic Impacts of COVID-19: Seven Scenarios.
Pritchett dan Summer (1996). Wealtier and Healtier, Journal of Human Resources. vol. 31, issue 4, 841-868
Robalino, D. A., A. Voetberg, et al., (2002b). The Macroeconomic Impacts of AIDS in Kenya Estimating Optimal Reduction Targets for the HIV/AIDS Incidence Rate. Journal of Policy Modeling
Surico, Paolo and Galeotti, Andrea (2020). The Economics of a Pandemic: the Case of Covid-19. LBS
DOI: https://doi.org/10.31869/mi.v15i1.2753
Article Metrics
Sari view : 171 timesPDF - 252 times
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
INDEXED BY :
Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586.
Email : lppmumsb@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.