HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN EKONOMI DENGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI GIZI DI POSYANDU SEHATI KELURAHAN BULIANG KABUPATEN BATU AJI, KOTA BATAM, 2019

Sarmauli Franshisca Sihombing, Mariyana Mariyana

Sari


Pada balita yang kekurangan gizi akan terjadi kerusakan sistem kekebalan tubuh sehingga menyebabkan kerentanan terhadap suatu penyakit diantaranya adalah kurang kalori dan protein (KKP), anemia, xerophtalmia, serta gizi kurang juga meningkatkan keparahan dan durasi penyakit yang mengakibatkan resiko kematian. Penyebab gizi kurang yang tinggi yaitu Angka Kemiskinan di Indonesia yang masih tinggi yaitu sebesar 11,8 % atau sekitar 28 juta penduduk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pendidikan Dan Ekonomi Dengan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Balita Di Posyandu Sehati Kelurahan Bukit Tempayan Kecamatan Batu Aji. Penelitian ini bersifat Cross Sectional, tempat penelitian di Posyandu Sehati
Batu Aji dari bulan Febuari - Agustus 2019, populasi penelitian adalah semua ibu yang mempunyai balita. Pengambilan sampel degan tekhnik accidental sampling, jumlah sampel 52 responden, instrument yang digunakan untuk variabel independen dan variabel dependen menggunakan kuesioner, Uji Analisa yang digunakan yaitu analisa chi-square. Hasil Bivariat yakni dari 52 responden yang pendidikan menengah dengan baik yaitu 31 responden (93,9%). Hasil Bivariat tidak terdapat hubungan antara pendidikan dengan pengetahuan ibu tentang gizi balita dengan analisis chi-square p-value 0,878 dan ekonomi dengan pengetahuan ibu tentang gizi balita dengan analisa chi-square p-value 0,378%.
Kesimpulan tidak ada hubungan antara pendidikan, ekonomi dengan pengetahuan ibu tentang gizi balita dengan pengetahuan ibu tentang gizi buruk di Posyandu Sehati Kelurahan Bukit Tempayan Kecamatan Batu Aji Tahun 2019.
Saran bagi Posyandu diharapkan dapat lebih meningkatkan promosi dan penyuluhan kesehatan bagi ibu yang mempunyai balita sehingga masyarakat mengetahui tentang pentingnya pemeriksaan tumbuh kembang balita dan memberikan informasi tentang gizi mulai dari kehamilan dan setiap pemeriksaan kehamilan sehingga dapat meningkatkan pengetahuan bagi ibu tentang gizi tesebut dikarenakan masa kehamilan.
Kata Kunci : Pendidikan dan Ekonomi Dengan Pendidikan Ibu Tentang Gizi Balita

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Almatsier, Sunita, 2010. Penuntun Diet Edisi Baru. Jakarta: Gramedia.

Almatsier, Sunita, 2010. Prinsip Dasar Ilmju Gizi. Jakarta: Gramedia.

Anonim 1. 2005. Jonas: Mosby’s Dictonary of Complementary and Alternative Medicane. Elsevier

Anonim 2. 2005. Recommended Nutrient Intakes for Malaysia: A Report of the Technical Working Group on Nutritional Guidelines. National Coordinating Comitee On Food and Nutrition. Ministry of Health. Putrajaya.

Anonim 5. 2014. Situasi Kesehatan Jantung. Pusat Data dan Informasi. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Aprillia, Yesia. 2010. Hipnostetri. Jakarta: Transmedia.

Bellows, L., Moore, R. 2011. Fat Soluble Vitamins: A, D, E and K. Fact Sheets no. 9.315. Colorado State University.

Bardelon, P., Ghetu, M.V., Langan R. 2009. Recognition and Management of Vitamin D Deficiency. American Family Physician, vol. 80, no. 8, October 2009

Badan Pengawas Statistik, 2015. Angka Kemiskinan Di Indonesia. Jakarta : Badan Pengawas Statistik.

Budiman, Dradjat. 2009. Sehat Bersama Gizi. Jakarta: Sagung Seto.

Budiono. 2004. Pendapatan Keluarga Di Pengaruhi Oleh Pekerjaan, Semarang Universitas Diponogoro.

Budianto, 2001. Biostatistika Untuk Kedokteran Dan Kesehatan Masyarakat, Jakarta : EGC 2001.

Darmojo, B. 2010. Geriatri, Ilmu Kesehatan Usia Lanjut. Edisi ke-4. Balai Penerbit FK UI: Jakarta.

Djola, R, 2012 Hubungan antara tingkat pendapatan keluarga dan pola asuh dengan status gizi anak balita didesa Bongkudai Kecamatan Modyang Barat. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 2 (2), 55-60.

Depkes. 2010. Gizi Buruk di Negara Berkembang, Jakarta : Nuha Medika

Dinas Kesehatan Kota Batam. 2018. Profil Dinas Kesehatan Gizi Balita Kota Batam Tahun 2018

Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Direktorat Jenderal Bina Kafarmasian dan Alat Kesehatan. 2005. Pharmaceotical Care untuk Penyakit Diabetes Mellitus, Jakarta: Departement Kesehatan Republik Indonesia.

Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak. 2012, Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Kegemukan dan Obesitas pada Anak Sekolah. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Fatmah, 2010. Gizi Usia Lanjut. Erlangga: Jakarta.

Fatayat NU, CD, PendidikanKesehatan NUTahun 2010, Jakarta : PP Fatayat NU

Kompas, Gramedia. 2013. Agar Otak Pangkala Ide. Jakarta: Elex Media Kmptindo.

LIPI, 2009. Kolestrol Tinggi. UPT Balai Informasi Teknologi LIPI.

Lord S. Richard , Bralley J. Alexander. 2008. Laboratory Evolations for Integrative and Functional Medicane 2nd Ed.

Marut Ursula Dianita. 2007. AspekSosialEkonomidanKaitannyaDenganMasalahGiziKurang di KabupatenManggarai, Nusa Tenggara TimurJurnalGizidanPangan,

Meikawati W, WikanaHersoelistyorini W. Hubungankarakteristikibudantingkatekonomi social keluargaterhadapkasusgiziburukpadabalita di KelurahanTandangKecamatanTembalang. Jurnal Universitas Muhammadiyah; Semarang; 2008.

Myint, T., Ore-Giron, E.D and Sawhsarka, P. 2006. Premenststrual Syndrome among Female University Students in Thailand. AU J.T, 9: 158- 62.

Morani W. Hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang makanan bergizi balita di Kec.Kotanopan Kab. Mandailing Natal. Jurnal Universitas Sumatera Utara. 2011

Notoatmodjo S. Ilmu Kesehatan Masyararkat, prinsip - prinsip dasar. Jakarta: Rineka Cipta; 1997.

Notoatmodjo S. 2010. Meteologi Penelitian Kesehatan, Jakarta :Rineka Cipta.

Notoatmodjo S. 2010. DefiniOprasional. Jakarta : Rineka Cipta.

Notoatmodjo S. 2010. Populasi Keselurahan Objek. Jakarta :Rineka Cipta.

Oktavia, dkk . 2017. Gizi Buruk Diwilayah Jawa Tengah. Semarang : 2017.

Proverawati, A, 2010. Ilmu Gizi Untuk Keperawatan & Gizi kesehatan.Yogjakarta: PT Nuha Medika.

Profil Kesehatan Puskesmas BatuAji Kota Batam Tahun. 2019.

Risma, Andi Marelda., 2014. Hubungan Tingkat Pendapatan Keluarga, Pendidikan, dan Pengetahuan dengan Status Gizi pada Balita di Desa Parit Baru Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat. FakultasKedokteranUniversitasTanjungpura. Kalimantan Barat.

Riskesdes, 2013.PermasalahanGizi Di Indonesia, Jakarta :PustakaUtama

Supariasa, Dewa Nyoman, dkk. 2012. Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC.

Santoso, S., dan Ranti, AL. (2004), Kesehatan dan gizi, Jakarta: Rineka Cipta

Sebarataraja, R. L., Oenzil, F & Asterina, ‘Hubungan Status gizi dengan status gizi dengan status ekonomi keluarga murid sekolah dasar didaerah pusat

dan pinggiran kota padang’, Jurnal kesehatan Andalas. Fakultas

Kedokteran Universitas Andalas. 2014.

Sediaoetama.2006. Ilmu Gizi Untuk Mahasiswa dan Profesi Di Indonesia. Jakarta; PT Dian Rakyat.

Septiana, R., Djannah, N.S.R., &Djamil, D.M.,’Hubungan antar pola pemberian makanan dan Status Gizi Balita Usia 12-24 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Gedong tengen Yogyakarta’, Jurnal Kesmas, 2010. Vol.4, No.2, 2010.

Syofian. 2014. Metode Penelitian kuantatif, Jakarta :Kencana Prenamedia Grup.




DOI: https://doi.org/10.31869/mi.v15i2.2409

Article Metrics

Sari view : 488 times
PDF - 344 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web
Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.