HUBUNGAN TERAPI ROM AKTIF DENGAN PEMENUHAN ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) PASIEN PASCA STROKE DI POLI SYARAF RSU MAYJEN H.A THALIB KERINCI TAHUN 2018

Moza Suzana

Sari


Penyakit stroke dapat berdampak terhadap pasien mengalami self care deficit dan membutuhkan bantuan keperawatan yang berkesinambungan agar secara bertahap pasien dan keluarga dapat melakukan aktivitas sehari- hari secara mandiri. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan terapi ROM aktif dengan pemenuhan Activity of Daily Living (ADL) pasien pasca stroke di poli saraf RSU Mayjen H.A Thalib Kerinci. Desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional,populasinya pasien stroke diruang syaraf paviliun flamboyan RSU Mayjen H.A Thalib Kerinci pada bulan Desember 2017 sampai dengan bulan Februari 2018 yang berjumlah 604 pasien dengan sampel 67 pasien. Menggunakan teknik purposive sampling. Variabel independen berupa terapi ROM aktif.Variabel dependen Activity of Daily Living / ADL. Alat ukur dengan SOP dan cheklist, dengan pengolahan data editing, coding, scoring, tabulating, dan analisa data mengunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan Terapi ROM aktif pasien pasca stroke sebagian besar (56,7%) baik sebanyak 38 orang. Pemenuhan Activity Of Daily Living (ADL) pada pasien pasca stroke sebagian besar (55,2%) baik sebanyak 37 orang. Berdasarkan uji Spearman Rank antara variabel hubungan terapi ROM aktif dengan pemenuhan ADL pasien pasca sroke didapatkan nilai p = 0.000< 0,05,sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan penelitian menunjukkan ada hubungan terapi ROM aktif dengan pemenuhan Activity Of Daily Living (ADL) pada pasien pasca stroke Di Poli Saraf RSU Mayjen H.A Thalib Kerinci. Terapi ROM aktif mampu meningkatkan kemampuan dan kemandirian pemenuhan ADL dalam mempercepat proses pemulihan.
Kata kunci: Terapi ROM, ADL,Paska Stroke


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Andarwati. (2013) Andarwati, N. A. (2013) “OTOT PASIEN HEMIPARESE POST STROKE DI RSUD DR . MOEWARDI SURAKARTA” hal. 1–13.” Astanti Yuni, Feni (2017) “Pengaruh ROM Terhadap Penurunan Nyeri pada Pasien Post Op Fraktur Ekstremitas Atas di Ruang Asoka RSUD Jombang” h.7

Bakura, Marsinova Derison (2016) “Latihan Range Of Motion (ROM) Pasif Terhadap Rentang Sendi Pasien Pasca Stroke”, Idea Nursing Jurnal, Vol. VIII No.2 h.1.

Chriswinda, Agustina B M. (2015) “Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kemampuan Perawatan Diri (self care) pada Pasien Pasca Stroke di Puskesmas Gundih Surabaya”,h. 81. Chasanah Nur, Widia Riski (2017) “Penerapan Terapi Range of Motion (ROM) Untuk Meningkatkan Pergerakan Sendi Pada Pasien Stroke di Desa Wonosigra Kelurahan Gombong”. dilihat 09 April 2018. Fitriyani,Nur Wahyu (2015) “Efektifitas Frekuensi Pemberian Range Of Motion (ROM) Terhadap kekuatan Otot Pada Pasien Stroke di Instalasi Rawat Inap RSUD PROF.Dr.Margono Soekarjo Purwokerto”.h. 13-42. (Harahap, 2014).Harahap, Z. (2014) “Pengaruh latihan ROM pasif terhadap kekuatan otot ektremitas pada pasien stroke,” jurnal Ilmiah PANNMED, 9(3), hal. 206–209. Kurniawan, Romi (Oleh, 2017) Oleh, D. (2017)“KEPATUHAN REHABILITASI FISIK PASIEN STROKE DI RSUD KOTA YOGYAKARTA Naskah Publikasi.” (Abstr). Liyanawati Ida Desi. (2015) “Pemberian Range Of Motion (ROM) Aktif Asitif Spherical Grip Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Ekstremitas Atas pada Asuhan Keperawatan Tn.M dengan Stroke di Ruang Anyelir RSUD DR. Soedirman Mangun Sumarso Kabupaten Wonogiri”. h halaman 13. Lingga Lenny, Ph.D, (2013) All About Stroke,pertama, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, h.1 Nursalam, 2008 & 2011 Konsep dan penerapan metodelogi penelitian Ilmu Keperawatan, Edisi 2, Salemba Medika, Jakarta. Ningtiyas , Fajar Intan (2017) “Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kemandirian dalam Activity Daily Living pada Pasien Pasca Stroke di Poliklinik Syaraf RSUD DR.H ABDUL MOELOEK BANDAR LAMPUNG. dilihat 10 April 2018. (Abstr). Olviani,Yurida (2017) “Pengaruh Latihan Range Of Motion (ROM) Aktif-Asistif (Spherical Grip) Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Ektremitas Atas Pada Pasien Stroke di Ruang Rawat Inap Penyakit Syaraf (Seruni) RSUD Ulin Barjarmasin”.Dinamika Kesehatan, vol.8 No.1.h.252.(Abstr) Rudianto,Sofwan (2010) “Stroke Dan Rehabilitasi Pasca-Stroke,Pertama”, PT Bhuana Ilmu Populer. Jakarta. h.61. Siskaningrum (2018) “Perbedaan Efektifitas Antara Oral Hygiene Chlorhexidine dengan Povidone Iodine Terhadap Pertumbuhan Kolonisasi Staphylococcus Aureus dan Candida Albicans Pada Klien Stroke di Paviliun Flamboyan RSUD Jombang”. h.7 Sari Kuspita Reni, (2014) “Kemandirian Pemenuhan Kebutuhan ADL pada Penderita Stroke di Poli Syaraf Rumah Sakit ABDOER RAHEM SITUBONDO”. dilihat 10 April 2018.(Abstr).

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D Bandung: Alfabeta.




DOI: https://doi.org/10.33559/mi.v13i5.1353

Article Metrics

Sari view : 1644 times
PDF - 1199 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web
Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.