HUBUNGAN KETAATAN DIET DAN OLAHRAGA DENGAN KADAR GULA DARAH DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RSUD KAB. SIAK

Anita Syarifah, Hardiyanti Bachron

Sari


Diabetes mellitus is a chronic disorder of metabolic disorder characterized by an increase in blood clucose (hyperglycemia). Diet obedience is the behavior of humans or a group of humans in meeting the need for food that includes attitude, beliefs and eating choices. And lack of exercise is a factor one of the factors that play a role that causes insulin resistance in type 2 diabetes mellitus. The purpose of this study to analyze the relationship of ketetatan diaet and exercise with blood sugar kada in people with diabetes mellitus type 2 in polyclinic disease in RSUD Kab. Siak. The research method used is correlation design with cross sectional study approach. The sampling technique in this research is using accidental sampling technique. The sample in this study amounted to 32 respondents. The data were collected by using questionnaires. Data processing using SPSS program with Pearson correlation test with significance level 95% (α = 0,05). The statistic test used is chi-square test to know the relationship of dietary and exercise obedience with sugar content of DM patient. The result of the research was found that there was a correlation between dietary obedience with blood sugar level of DM patient (p = 0,004 <α) and there was a sport relation with blood sugar level of DM patient p = 0,010 <α).
Keywords: Obedience diet, exercise, blood sugar level, diabetes mellitus type 2. References: 15 books 2005-2016 and 13 journals 2011-2018


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Adriana Lam Vivanco. (2017). Bacteriologi Profile In Diabetic Foot Patients. http://www.scirp.org/journal/jdm. diakses 12 Oktober 2017 American Diabetes Association.(2012). Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus. Diambil 18 Desember 2017 dari: www. Care. Diabetes journals.org/ content/34/Supplement/ 562.Full

ADAReleases 2017.Standards of Medical Care in Diabetes.Diambil 18 Desember 2017.http://dx.doi.org/10.2337/db 16-0806 Beck E, Mary.(2011). Ilnu Gizi Dan Diet. Yayasan Essentia Medika. Deviani Retno Palupi. (2011) “ Hubungan Aktifitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus Rawat Jalan Di RSUD Banjarnegara”.Diakses tanggal 11 Februari 2018 Fehni, dkk. (2017). “ Hubungan Pola Aktifitas Fisik Dan Pola Makan Dengan Kadar Gula Darah PadaPasien Diabetes Mellitus Tipe II Di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Pancaran Kasih GMIM Manado”. Diakses tanggal 11 Februari 2018 Hastono, Sutanto Priyo. (2016). Analisa Data Pada Bidang Kesehatan, Jakarta: Rajawali Pers. Helmanu, K & Ulfa, N. (2015).STOP Diabetes, Hipertensi, Kolesterol Tinggi, Jantung Koroner.Yogyakarta : Istana Media. Inda, N.S. ( 2013).“ Kepatuhan Penderita DM Tipe II Ditinjau Dari Locus OfControl.”Fakultas Psikologi, Universitas Muhamadiyah Malang. Jurnal JIPI Vol. 01 No. 02. Isniati. (2007). “Hubungan Tingkat Pengetahuan Penderita DM Dengan Keterkendalian Gula Darah Di Poliklinik RS Perjan Dr. M. Djamil Padang.” Jurnal Kesehatan Masyarakat. I. (2). Kurni Shara , dkk. (2013). “Faktor Resiko Kejadian Diabetes Mellitus DiPuskesmas Cengkareng Jakarta Barat”. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(1). Kemenkes RI. (2014).” Waspada Diabetes”. Pusat Data Dan Informasi. Diakses 5 November 2017. Korompis, Grace E.C. (2014).Biostatika Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC Mayor Laut, dkk. (2012). Kamus Kedokteran Untuk Mahasiswa, Praktisi, Profesional& Umum. Jakarta:OSCAR Publisher Notoatmodjo,S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta Nursalam.(2008). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Pedoman Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan.Jakarta: Salemba Medika. Norma, R. (2014). “Hubungan Tingkat Kepatuhan Diet Pasien DM DenganMunculnya Komplikasi Di Puskesmas Pesantren III Kota Kediri”.Jurnal Nomor 25 Volume 01. Purnamasari.(2014). Diagnosis Dan Klasifikasi Diabetes mellitus.Buku Ajar IPD Jilid II Edisi VI. Interna Publishing. Jakarta Pusat. Phaidon L Toruan, dr. MM (2008). Fat-Loss Not Weight-Loss For, Sakit TapiSehat, Jakarta: Trans Media Pustaka.

Puskom, Sekretariat Jenderal Depkes. (2009).Prevalensi Diabetes Mellitus Di Indonesia.Puskom.publik@yahoo.co.id. Diakses 20 November 2017. Regita, dkk.(2016). “Hubungan Antara Prilaku Olahraga Dengan Kadar Gula Darah Penderita DM Di Wilayah Kerja Puskesmas Wolaang Kecamatan Langowan Timur.”. Ejurnal Keperawatan (e-Kp) Volume 4 Nomor 1 STIKes Tengku Maharatu. (2013). Panduan Skripsi Panduan Program Sarjana (SI), Pekanbaru

Sabri, L & Priyo.(2014). Statistik Kesehatan. Jakarta: Rajawali Pers Suyono.(2014) Diabetas Mellitus Di Indonesia.Buku AjarIPD Jilid II Edisi VI. Interna Publishing. Jakarta Pusat. Sugiyati, dkk. (2011). “ Hubungan Ketaatan Diet Dan kebiasaan Olahraga Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien DM Yang berobat di Puskesmas Ngebal Kulon Kabupaten Kudus. Jurnal.Unimus.ac.id Vol 7 No 1. UNIVERSITY of MARYLAND MEDICAL CENTER. (2015). Diabetes. www. hon.ch. diakses 10 November 2017. Wahyu, R, U. (2015). Mengenal & Mencegah PENYAKIT Diabetes, Hipertensi, Jantung dan Stroke. Yogyakarta: Media Ilmu. Wijayakusuma Hembing (2005). Bebas Diabetes Mellitus Ala Hembing. Jakarta: Puspa Swara. Yohanes, dkk (2016).“ Hubungan Tingkat Kepatuhan Diet Terhadap Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus di Kelurahan Bulusulur. Diakses tanggal 13 februari 2018.




DOI: https://doi.org/10.33559/mi.v13i5.1344

Article Metrics

Sari view : 373 times
PDF - 676 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXED BY :

 


Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586. 
Email : lppmumsb@gmail.com



Kunjungan Sampai Saat ini    Web Analytics Made Easy - StatCounter

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.