PERAN BP4 SEBAGAI LEMBAGA PENYULUHAN DALAM MENGENDALIKAN PERCERAIAN (STUDI KASUS KECAMATAN KOTO TANGAH)
Sari
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pandangan masyarakat, keberadaan
dan peran BP4 dalam membina keluarga di Indonesia, terutama di Kecamatn koto Tangah
Kota Padang. Hasil penelitian ini akan berguna bagi penyusunan kebijakan Departemen
Agama dalam bidang pembinaan keluarga, khususnya bagi peningkatan kinerja BP4.
Dalam tilikan Covey, pada era informatika aspek pengetahuan yang bermutu memang
begitu berharga, sehingga kalau bisa mendayagunakan potensinya dengan baik akan
memberi kesempatan untuk memnciptakan nilai. Kerja pengetahuan mampu mendongkrak
semua investasi lain yang sudah dilakukan oleh organiusasi atau keluarga. Pada
kenyataannya, para pekerja pengetahuan adalah penghubung ke semua investasi lain yang
dilakukan oleh organisasi. Mereka memberi fokus, kreativitas, dan pendongkrak dalam
pemanfaatan semua investasi itu agar dapat dengan lebih baik mencapai berbagai sasaran
organisasi.
Berhubungan dengan proses perubahan sosial tersebut, dalam paradigma teori
sistem, skala perubahan tersebut dapat terjadi dalam tiga tingkat sosial: makro, mezo atau
menegah, dan mikro. Pada tingkat makro, yaitu keseluruhan masyarakat dunia
(kemanusiaan), seperti sistem internasional, bangsa, dan negara. Pada tingkat mezo, yakni
negara bangsa (nation-state) dan kesatuan politik regional atau aliansi militer, seperti
perusahaan, paratai politik, gerakan keagamaan, dan asosiasi besar. Sedangkan pada
level mikro, merupakan perubahan yang terjadi pada komunitas lokal, seperti keluarga,
komunitas, kelompok pekerjaan, dan lingkungan pertemanan. Jadi dimensi perubahan
tersebut meliputi spektrum yang sangat luas, mulai dari skala yang paling kecil hingga
yang paling besar.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Al-Barry, M. Dahlan Yacub Kamus Sosiologi Antropologi, Surabaya: Penerbit Indah,
A.Widjaja (ed), Manusia, Keluarga dan Masyarakat, Jakarta: Penerbit Akademika
Pressindo, 1986.
Akbar, Ali. Merawat Cinta Kasih. Jakarta: Pustaka Antara, 1997.
Covey, Stephen R. The 8th Habit Melampaui Efektivitas, Menggapai Keagungan. Terj.
Wandi Brata & Zein Isa. Jakarta: Gramedia, 2005.
Didin Hafidhuddin, “Keunggulan Keluarga Islami”, dalam Jurnal Kajian Islam: Al-Insan
No. 3, Vol. 2, 2006.
Dawson, Catherine. Practical Research Methods. Oxford: How To Books, 2002.
Faisal, Sanapiah. Penelitian Kualitatif: Dasar-Dasar dan Aplikasi. Malang: Yayasan Asih,
Goode, William J. Sosiologi Keluarga, Jakarta: Bina Aksara, 1983.
Hasan, Iskandar. Bangka Belitung Menuju Masa Depan. Tanggerang: Yayasan At-
Tawwaah, 2009.
Ishak, Hikmat Kepulauan Bangka Belitung. Sungailiat: Pemerintah Daerah Kabupaten
Bangka, 2002.
Koentjaraningrat dkk. kamus Istilah Antropologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan
Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1984.
Kaelan. Metode Penelitian Kualitatif bidang Filsafat. Yogyakarta: Paradigma, 2005.
Kuntowijoyo. Muslim Tanpa Masjid. Bandung: Mizan, 2001.
Madjid, Nurcholish. Islam Doktrin dan Peradaban. Jakarta: Paramadina, 1995.
Nawawi & Mimi Martiwi, Hadari. Penelitian Terapan. Yogyakarta: UGM Press, 1996.
Nasution. Metode Research. Jakarta: Bumi Aksara, 2003.
DOI: https://doi.org/10.33559/mi.v11i78.1207
Article Metrics
Sari view : 75 timesPDF - 253 times
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
INDEXED BY :
Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
Jl. Pasir Kandang No.4, Pasie Nan Tigo, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25586.
Email : lppmumsb@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.