ANALISIS TERENDAMNYA PERKERASAN ASPAL OLEH AIR LAUT YANG DI TINJAU TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL

Heru Heru, Farlin Rosyad

Sari


Abstrak: Penelitian ini dimasukan untuk menganalisis pengaruhrendaman air hujan terhadap tingkat kekuatan dan keawetan campuran Laston (AC-WC). Hasil persiapan dan pengujian bahan baik agregat dan aspal serta penentuan gradasi campuran AC-WC menunjukan hasil sesuai persyaratan. Selanjutnya dilakukan untuk menentukan kadar aspal optimum (KAO) dengan menggunakan metode Marshall. Selanjutnya pengajuan untuk mencari perbandingan nilai stabiliti setelah melakukan perendaman dalam air asin setelah dilakukan variasi waktu perendaman. Pengujian tahap I memperoleh kadar aspal optimum 5,75%. Dari hasil penambahan kadar aspal sampai 6%, nilai flow,VMA,VFB,MQ semakin meningkat seiring dengan penambahan kadar aspal sedangkan nilai VIM semakin menurun dengan penambahan kadar aspal. Pengujian tahap II perendaman modifikasi waktu menghasilkan nilai stabilitas mengalami penurunan kekuatan dan keawatan campuran laston sering dengan penambahan durasi waktu perendaman terhadap sampel penelitian.

Kata kunci: Asphalt concrete Wearing Course (AC-WC), Marshall Tests

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Bachtiar, R., & Nurmeyliandari, R. (2017). Analisa Kondisi Fungsional Perkerasan Jalan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI)(Studi Kasus Jalan Harun Sohar Palembang). Jurnal Teknik Sipil, 7(1), 34-44.

Fahmi, R., Saleh, S. M., & Isya, M. (2017). Pengaruh Lama Rendaman Air Laut Terhadap Durabilitas Campuran Aspal Beton Menggunakan Aspal Pen. 60/70 Yang Disubstitusi Limbah Ethylene Vinyl Acetate (Eva). Jurnal Teknik Sipil, 6(3), 271-282.

Iqbal, D., Saleh, S. M., & Yunus, Y. (2018). Pengaruh Lama Rendaman Kotoran Sapi Terhadap Durabilitas Campuran Aspal Beton Menggunakan Aspal Pen. 60/70 Yang Di Substitusi Limbah Ethylene Vinyl Acetate (EVA). Jurnal Teknik Sipil, 1(3), 571-580

Kementrian Pekerjaan Umum Divisi. (2018). Spesifikasi Bina Marga Revisi 2. Palembang.

Kurniadi, dkk, (2004). Cara uji Campuran beraspal panas untuk ukuran agregat maksimum dari 25,4 mm (1 inci) sampai dengan 38 mm (1,5 inci) dengan alat marshall, Jakarta, Pusat Litbang Prasarana Transportasi, RSNI-06-2004.

Intari, D. E., Fathonah, W., & Kirana, F. W. (2018). Analisis karakteristik campuran lataston (hrs-wc) akibat rendaman air laut pasang (ROB) dengan aspal modifikasi polimer starbit E-55. Fondasi: Jurnal Teknik Sipil, 7(2).

Maulana, A., Erwan, K., & Sulandari, E. (2014). Karakteristik Kekuatan Campuran Beraspal Akibat Air Laut. JeLAST: Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 3(2).

Pratama, B. A., & Miftahul Fauziah, S. T. (2017). Perbandingan Kinerja Campuran HOT Rolled Asphalt (HRA) Dengan Bahan Ikat Aspal PEN 60/70 Dan Aspal Retona Blend 55 Dengan Variasi Durasi Rendaman Air Laut. Teknisia, 323-333.

Rosyad, F., Prastyo, N., & Kasmuri, M. (2017). Analisis Pengaruh Penambahan Limbah Karet Terhadap Durabilitas Dan Flexibilitas Aspal Beton (AC-WC). Jurnal Tekno, 14(2), 23-31

Setiobudi, A., Amiwarti, A., & Tamara, D. (2020). Analisis Penambahan Limbah Bakaran Abu Ampas Tebu Sebagai Filler Campuran Aspal AC WC. Jurnal Deformasi, 5(2), 63-68.

Wirahaji, I. B., & Wardani, A. M. C. (2019). Pengaruh Air Hujan terhadap Karakteristik Marshall Campuran Aspal Panas pada Lapis Permukaan Jalan. Widya Teknik, 13(02), 67-76.




DOI: https://doi.org/10.31869/rtj.v6i1.3505

Article Metrics

Sari view : 291 times
PDF - 198 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

"Web Kunjungan Saat ini

Kunjungan Dari Negara

 Flag Counter

 

 

Creative Commons License
Rang Teknik Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.