STUDI PENGARUH PENAMBAHAN TANAH LEMPUNG TERHADAP DAYA DUKUNG PASIR PANTAI

Herman Herman, Fiska W

Sari


Pasir pantai keberadaannya sangat berlimpah diwilayah Indonesia, hal itu dikarenakan Indonesia terdiri dari pulau-pulau dengan daerah pantai yang sangat luas. Terbentuk akibat pengikisan batuan dari erosi gelombang laut, memiliki tekstur yang halus dan relatif bulat dengan ukuran butir berkisar antara 0,55 – 2,50 mm. Kelemahan tanah pasir ini antara lain, memiliki gradasi butiran seragam, kekuatan geser yang rendah, memiliki daya lekat yang cenderung lemah dan sulit untuk dipadatkan dan mempertahankan kepadatannya karena gampang terhambur akibat beban terutama beban bergerak. Untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan tanah pasir pantai tersebut, digunakan tanah lempung. Pasir pantai sebagai sampel diambil dari Pasir Jambak Tabing Padang, tanah lempung sebagai bahan pencampur adalah tanah lempung dari Palapa Batang Anai Pariaman. Komposisi campuran lempung terhadap pasir pantai adalah 0%, 15%, 30% dan 45% terhadap berat kering pasir pantai. Pengujian yang dilakukan terdiri dari uji sifat fisis meliputi uji specific gravity (Gs), batas cair (LL), uji saringan dan hidrometer, sedangkan uji sifat mekanis yang terdiri dari uji pemadatan dan uji CBR laboratorium (soaked, unsoaked). Hasil pengujian menunjukan semakin tinggi persentase tanah lempung didalam kandungan pasir nilai batas cair (LL), persentase lolos saringan no. 200, kadar air optimum, persen pengembangan meningkat, sedangkan nilai-nilai kepadatan tanah, CBR laboratorium (soaked, unsoaked) pada awalnya terjadi peningkatan, seiring dengan bertambahnya jumlah kandungan tanah lempung didalam pasir pantai, nilai-nilai ini cenderung menurun. Hasil terbaik diperoleh dari penelitian ini pada persentase 30% tanah lempung didalam kandungan pasir pantai.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Anonim, 1992, Annual Book of ASTM Standarts, Section 4, Volume 04 08, Philadelphia,USA

Abdul Hakam, dkk, 2010 “Studi Pengaruh Penambahan Tanah Lempung Pada Tanah Pasir Pantai Terhadap Kekuatan Geser Tanah” Jurnal Rekayasa Sipil Volume 6 No. 1, Februari 2010

Hardiyatmo, H.C, 2012, Mekanika Tanah I dan II, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta

Herman, dkk 2019 “Analisis Kerusakan Badan Jalan dan Alternatif Solusi (Studi Kasus Jalan Raya Lubuk Tarok – Taratak Baru Kabupaten Sijunjung)”, Prosidding Seminar Nasional SPI-4 ITP, 10 Oktober 2019.

Idrus, I, 2017 “Stabilisasi Tanah Pasir Menggunakan Abu Sampah (Eco-Cement) Dan Uji Aplikasinya Terhadap Parameter Kuat Geser Tanah” ILTEX, Volume 12, Nomor 01, April 2017

Kusharto H, 2004 “Pengaruh Penggunaan Pasir Pantai Terhadap Sifat Marshall Dalam Campuran Beton Aspal” Media Komunikasi Teknik Sipil Volume 12 niomor 3 Edidi XXX Oktober 2004

Listyawan AB, dkk, 2019 “Pengaruh Variasi Penambahan Lempung Pada Tanah Pasir Terhadap Sudut Tenang” Simposium Nasional RAPI XVIII - 2019 FT UMS hal 275 – 281

Muhammad RA. Simanjuntak, dkk, 2017 “Stabilisasi Tanah Lempung dengan campuran pasir pantai terhadap nilai CBR”, Journal Of Civil Engineering, Building and Transportation (JCEBT), 1(2) September 2017 ; 96 – 104.




DOI: https://doi.org/10.31869/rtj.v3i2.1840

Article Metrics

Sari view : 790 times
PDF - 470 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

"Web Kunjungan Saat ini

Kunjungan Dari Negara

 Flag Counter

 

 

Creative Commons License
Rang Teknik Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.