PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM PERSPEKTIF NEUROSAINS

Katni Katni, Rohmadi Rohmadi

Abstract


Pengembangan kurikulum di Indonesia telah banyak mengalami perubahan yang terbaru adalah pengembangan kurikulum 2013 pada madrasah dan sekolah. Sedangkan pada perguruan tinggi pengembangan kurikulum mengacu pada SNPT dan KKNI dari sisi dokumen telah baik. Banyak hal yang dipertimbangkan dalam pengembangan kurikulum, salah satunya landasan psikologi perkembangan dan psikologi belajar. Kenapa psikologi belajar dan psikologi perkembangan karena pada cabang ilmu psikologi kedua-duannya mengkaji secara mendalam manusia yang menjadi subyek dan obyek pendidikan baik dari sisi perkembangannya maupun dari cara memperoleh pengetahuan. Dalam pengembangan kurikulum aspek psikologi sangat penting dipertimbangkan, pada implementasi kurikulum faktor psikologi perkembangan dan psikologi belajar mutlak harus dipahami oleh guru. Ilmu neurosains pendidikan sangat mendukung, untuk melengkapi  psikologi perkembangan dan psikologi belajar sebagai pendekatan dalam mengembangkan kurikulum dan implemnetasinya diseluruh tingkatan. Cara mendidik manusia agar berkembang maksimal melalui kerja pendidikan adalah sebagai berikut: 1). Untuk mendapatkan efek pengayaan, stimulus harus baru. 2). Stimulus harus menantang. 3). Stimulus Harus koheren dan bermakna. 4). Pembelajaran harus terjadi sepanjang waktu. 6). Harus ada sebuah cara bagi otak untuk belajar dari stimuli yang baru dan menantang.  Keenam hal ini, sebagai perspektif baru yang dapat dimaksukkan dalam mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum pendidikan Islam.

Kata Kunci : Pengembangan, Implementasi, Kurikulum, Pendidikan Islam, Neurosains


References


Desmita. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. 2005

Elfiky, Ibrahim, Dreams Revolution, Jakarta: Hikmah, 2007.

https://ardabilly9.wordpress.com/landasan-psikologis-pengembangan-kurikulum.

http://ahmadsudrajat.wordpress.com/2009/08/pengembangan-kurikulum.

http://apadefinisinya.blogspot.com/2008/09/landasan-pengembangan-kurikulum.html

http://zularman.wordpress.com/2007/08/04/psikologi-belajar

Jalaluddin, Filsafat Pendidikan Islam Telaah Sejarah dan Pemikirannya, Jakarta: Kalam Mulia, 2011.

Jansen, Eric, Brain-Based Learning, terj. Narulita Yusron, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.

Kasali, Renald, Self Driving: Menjadi Driver atau Passenger?,cet. 9 Bandung: Mizan, 2015.

Morris L, Bigge. dan Maurice P., Hunt. Psychological Foundation of Education, New York: Harper & Row Publisher, 1980.

Pasiak, Taufik, Revolusi IQ/EQ/SQ: Menyikap Rahasia Kecerdasan Berdasarkan Al Qur’an dan Neurosains Mutakhir, Bandung: Mizan, 2008.

Papalia, Diane E., et. al. Human Development. Mc. Graw Hill Companies. 2008

Purwanto, Ngalim. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis, cet. 18, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. 2007.

Pusat Bahasa Depdiknas. Kamus Besar Bahasa Indonesia—Edisi ketiga, cet. 3. Jakarta: Balai Pustaka. 2005

Rakhmat, Jalaluddin, Belajar Cerdas Belajar Berbasis Otak, Bandung: MLC, 2007.

Robbins, Anthony, Awaken The Giant Within, Jakarta: PT Ufuk Publishing House, 2013.

Sukarman, Dadang. Pengembangan Kurikulum–electronic book Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Bandung: Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan UPI. 2007

Suwito, Filsafat Pendidikan Akhlak Ibnu Miskawaih, Yogyakarta: Belukar, 2004.

Suyadi, Dasar-Dasar Pemikiran Menuju Ilmu Neurosains Pendidikan Islam (Optimalisasi Otak dalam Pembelajaran Anak Usia Dini), Disertasi, Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga, 2015.

Syaodih, Nana. Pengembangan Kurikum: Teori dan Praktek. Bandung: P.T. Remaja Rosdakarya. 1997

Tafsir, Ahmad, Filsafat Pendidikan Islami: Integrasi Jasmani, Rohani dan Kalbu Memanusiakan Manusia, cet. 3. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2008.




DOI: https://doi.org/10.31869/ruhama.v1i1.820

Article Metrics

Abstract view : 1013 times
PDF (Bahasa Indonesia) - 1566 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.