SOSIALISASI DAN PENDIDIKAN POLITIK: PERSIAPAN PILKADA 2020 DI KABUPATEM PASAMAN BARAT

Riko Riyanda, Lara indah Yandri, Tesha Dwi Putri, Khairiyah Khairiyah, Didi Rahmadi

Abstract


Pendidikan dan sosialisasi politik kepada pemilih sangat penting dilakukan oleh KPUD Pasaman Barat terutama untuk meningkatkan partisipasi pemilih masyarakat terkhusus di wilayahnya. Sebab, masyarakat yang mempunyak hak pilih perlu mengetahui dan memahami berbagai hak terkait dengan pilkada, misalnya untuk apa pemilihan diselenggarakan, apa saja tahapan-tahapan pilkada, siapa saja yang boleh ikut serta dalam pilkada, dan bagaimana tata cara menggunakan hak pilih dalam pemilu serta mengetahui dan memahami bentuk pelanggaran dalam pilkada. Para pemilih perlu mendapatkan pendidikan politik karena kehidupan politik di Indonesia saat ini masih menempatkan mereka sebagai obyek semata, termasuk target praktek politik uang. Mereka memerlukan pengetahuan mendalam mengenai hak mereka sebagai warga negara serta perlu dibantu memahami dan mencermati situasi serta kondisi politik pada level lokal maupun nasional. Salah satu pendidikan dan sosialisasi yang perlu dipahami oleh pemilih adalah bagaimana proses pemungutan suara itu dalam pemilu berjalan sehingga apa yang dipilih tidak sia-sia (golput). Metode pengabdian dilakukan dengan FGD (Focus Group Disscusion) antara tim pengabdi yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa Ilmu Politik Program Studi Ilmu Politik dengan seluluh pimpinan Kominioner KPUD Pasaman Barat. Tujuan pengbadian ini adalah: memberikan pemahaman kepada mahasiswa ilmu politik tentahg pilkada yang lansgung didapat dari KPUD Pamasan Barat sebagai penyelenggara, yang kedua tujuan kegiatan ini adalah terjalin kerja sama berupa (MOU) antara Prodi Ilmu Politik Dengan KPUD Pasaman Barat. Adapun hasil dari FGD ini adalah: Mahasiswa mendapatkan pencerahan seputar pendidikan dan sosialisasi politik seputar pentingnya menggunakan hak pilih. Dengan begitu, diharapkan setelah adanya sosialisasi dapat mendorong mahasiswa terlibat sebagai penyelenggara pilkada. Bisa sebagai PPK, PPS, KPPS, Pengawas TPS, saksi, dan relawan demokrasi di pilkada serentak Tahun 2020.  

Kata kunci: sosialisasi, pendidikan politik, FGD, kerja sama (MOU) 


References


Andrianus Pito, Toni, dkk. 2006. Mengenal Teori Politik Dari Sistem Politik Sampai Korupsi, Bandung: Nuansa Cendekia

Budiarjo, Miriam. 2012. Dasar-Dasar Ilmu Politik, Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Didik Supriyanto, Menata Kembali Komisi Pemilihan Umum dalam Disain Baru Sistem Politik Indoenesia, Jurnal Politika, Vol.2 No.2 Tahun 2006 ISSN 0216-9193.

Piliang, Indra J dan Legowo TA. 2006. Disain Baru Sistem Politik Indonesia, Jakarta : Centre For Strategic and International Studies (CSIS).




DOI: https://doi.org/10.31869/jmp.v1i1.2674

Article Metrics

Abstract view : 308 times
PDF (Bahasa Indonesia) - 330 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed By :