EDUKASI UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KESADARAN MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN LEPTOSPIROSIS
Sari
Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira. Bakteri ini dapat menyebar melalui urin atau darah hewan yang terinfeksi. Beberapa hewan yang bisa menjadi perantara penyebaran Leptospirosis adalah tikus, sapi, anjing, dan babi. Edukasi Kesehatan tentang pencegahan leptospirosis dilakukan kepada keluarga pasien yang sedang dirawat di Rumah Sakit sebanyak 20 orang. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dengan memberikan edukasi mencakup informasi tentang penyebab, gejala, dan cara penularan leptospirosis, serta cara-cara pencegahan yang bisa dilakukan. Hasil kegiatan didapatkan perubahan tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah edukasi, dimana rata-rata nilai pre test sebelum edukasi yaitu 35 dan setelah edukasi 90. Edukasi yang dilakukan efektif meningkatkan pengetahuan tentang pencegahan leptospirosis. Kegiatan serupa bisa dilakukan dengan target peserta yang banyak, terutama di wilayah yang berpotensi menularkan leptospirosis.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Anies, A., Hadisaputro, S., Sakundarno, M., & Suhartono, S. (2009). Lingkungan dan Perilaku pada Kejadian Leptospirosis (Environmental and behavioral factors and the occurrence of leptospirosis). Media Medika Indonesiana, 43(6), Article 6.
Fajriyah, S. N., Udiyono, A., & Saraswati, L. D. (2017). Environmental and Risk Factors of Leptospirosis: A Spatial Analysis in Semarang City. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 55(1), 012013. https://doi.org/10.1088/1755-1315/55/1/012013
Gasem, M. H., Hadi, U., Alisjahbana, B., Tjitra, E., Hapsari, M. M. D. E. A. H., Lestari, E. S., Aman, A. T., Lokida, D., Salim, G., Kosasih, H., Merati, K. T. P., Laras, K., Arif, M., Lukman, N., Sudarmono, P., Lisdawati, V., Lau, C.-Y., Neal, A., & Karyana, M. (2020). Leptospirosis in Indonesia: Diagnostic challenges associated with atypical clinical manifestations and limited laboratory capacity. BMC Infectious Diseases, 20(1), 179. https://doi.org/10.1186/s12879-020-4903-5
Husni, S. H., Martini, M., & Suhartono, S. (2023). Risk Factors Affecting the Incidence of Leptospirosis in Indonesia: Literature Review. Jurnal Serambi Engineering, 8(1), Article 1. https://doi.org/10.32672/jse.v8i1.5547
Nugroho, A., Adi, M. S., & Nurjazuli, N. (2023). Analisis Faktor Lingkungan Abiotik Sebagai Sumber Penularan Leptospirosis di Indonesia: Literature Review. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 12(01), Article 01. https://doi.org/10.33221/jikm.v12i01.1821
Purnama, S. E., & Hartono, B. (2022). Faktor risiko kejadian leptospirosis di indonesia: literature review. Prepotif : jurnal kesehatan masyarakaT, 6(3), Article 3. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i3.8543
Rachmawati, I., Adi, M. S., & Nurjazuli, N. (2023). Literature Review: Environmental Risk Factors of Leptospirosis in Indonesia. Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan, 16(4), Article 4. https://doi.org/10.33860/jik.v16i4.1230
Ramadhan, M. M., Devi, S., Ismail, T. C. M., Mulyani, Z., & Tosepu, R. (2020). Hubungan Iklim Dengan Kejadian Penyakit Leptospirosis Di Indonesia: Literatur Review. JURNAL KESEHATAN LINGKUNGAN: Jurnal dan Aplikasi Teknik Kesehatan Lingkungan, 17(1), Article 1. https://doi.org/10.31964/jkl.v17i1.207
Ramadhani, T., & Yunianto, B. (2012). Reservoir dan Kasus Leptospirosis di Wilayah Kejadian Luar Biasa. Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (National Public Health Journal), 7(4), Article 4. https://doi.org/10.21109/kesmas.v6i4.50
Suwaryo, P. A. W., Sari, Z. N. G., & Waladani, B. (2019). Peningkatan Pengetahuan dan Ketrampilan Bantuan Hidup Dasar pada Relawan Bencana. Jurnal Peduli Masyarakat, 1(1), Article 1. https://doi.org/10.37287/jpm.v1i1.86
Utami, F. D., Suwaryo, P. A. W., & Yuniar, I. (2023). Pengaruh Media Pembelajaran Komik Siaga Bencana (Kosiba) dan Kesiapsiagaan Bencana Banjir pada Siswa Mi Muhammadiyah Mujur Lor. Prosiding University Research Colloquium, 635–645.
Waladani, B., Ernawati, E., & Suwaryo, P. A. W. (2021). Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Kader Kesehatan Masyarakat dalam Pertolongan Pertama dengan Kasus Luka Bakar. Jurnal Peduli Masyarakat, 3(2), Article 2. https://doi.org/10.37287/jpm.v3i2.558
Waladani, B., Suwaryo, P. A. W., & Suliyanti, A. (2022). Peningkatan Pengetahuan Mitigasi Bencana Dalam Pengurangan Risiko Bencana Tanah Longsor. Jurnal Salingka Abdimas, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.31869/jsam.v2i2.3826
Widiasih, D. A., Lindahl, J. F., Artama, W. T., Sutomo, A. H., Kutanegara, P. M., Mulyani, G. T., Widodo, E., Djohan, T. S., & Unger, F. (2021). Leptospirosis in Ruminants in Yogyakarta, Indonesia: A Serological Survey with Mixed Methods to Identify Risk Factors. Tropical Medicine and Infectious Disease, 6(2), Article 2. https://doi.org/10.3390/tropicalmed6020084
Yuniasih, D., Ihsana, N., Shalsabila, D. A., & Sukirto, N. W. (2022). Systematic Review: Epidemiology Of Leptospirosis In Indonesia. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(5), Article 5. https://doi.org/10.14710/jkm.v10i5.34580
DOI: https://doi.org/10.31869/jsam.v3i1.4349
Article Metrics
Sari view : 253 timesPDF - 413 times
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Indexed By :