ǪUALITATIVE AND ǪUANTITATIVE IDENTIFICATION OF CARBOHYDRATE AND PROTEIN CONTENT IN PACKAGED CHOCOLATE BEVERAGES
Sari
(1) Latar Belakang: Biji kakao diketahui mengandung flavonoid epicatechin yang bertindak sebagai antidiabetes yang membantu menurunkan kadar gula darah tubuh, namun pembuatan minuman cokelat bubuk kemasan yang telah dicampurkan dengan bahan lain seperti gula dan susu bubuk krim membuat efek farmakologinya menurun. Pada penelitian ini, dilakukan identifikasi kandungan karbohidrat dan protein pada minuman cokelat bubuk kemasan yang dijual di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengukur kandungan karbohidrat dan protein yang terdapat dalam enam sampel (sampel A, B, C, D, E, dan F) minuman cokelat bubuk komersial. (2) Metode: Uji identifikasi kualitatif karbohidrat yang dilakukan meliputi uji molisch, iodin, benedict, barfoed, selliwanof dan osazon. Kemudian, untuk uji identifikasi kuantitatif karbohidrat dengan menggunakan metode Dinitrosalicylic acid (DNS). Sedangkan untuk uji identifikasi kualitatif protein meliputi uji biuret, ninhidrin, xantoprotein, sulfur dan neuman. Kemudian, untuk uji identifikasi kuantitatif protein dengan menggunakan metode Lowry. (3). Hasil: Pada uji kualitatif karbohidrat, sampel C,D, dan F menunjukkan hasil positif pada kelima metode uji yaitu uji uji molisch, iodin, benedict, barfoed, dan selliwanof sedangkan negatif pada uji osazon. Untuk uji kualitatif protein, keenam sampel menunjukkan hasil positif untuk uji sulfur dan negatif untuk uji , xantoprotein dan neuman. Sedangkan pada pengujian kuantitatif karbohidrat, Sampel A memiliki kadar gula pereduksi terendah. dengan nilai 1,817 mg/mL sedangkan sampel Sample F memiliki kadar gula pereduksi tertinggi dengan nilai 3,788 mg/mL. Selanjutnya, pada pengujian kuantitatif protein, Sampel A memiliki kadar protein terendah dengan nilai 0,0018 mg/mL sedangkan kadar protein tertinggi terdapat pada sampel F sebesar 0,024 mg/mL.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Abdelaziz, I.B.; Sahli, A.; Bornaz, A.; Scher, S.; Gaiani, C. Dynamic method to characterize rehydration of powdered cocoa beverage: Influence of sugar nature, quantity, and size. Powder Technology 2014, 264, 184-189. DOI: 10.1016/j.powtec.2014.05.031.
Aliakbarian, B.; Casaza, A.A.; Nani, A.; Perego, P. Production of chocolate powdered beverage with enhanced instant properties. Chemical Engineering Transactions 2017, 57, 877. DOI: 10.3303/CET1757147.
Badan POM. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 1 Tahun 2017. Jakarta: Badan POM, 2017, 24 halaman.
Badan Standar Nasional. Pedoman Cokelat. Jakarta: Badan POM, 2017.
Eduardo, M.F.; Mello, K.G.P.C.; Polakiewicz, B.; Lannes, S.C.D.S. Evaluation of chocolate milk beverage formulated with modified chitosan. Journal of Agricultural Science and Technology 2014, 16, 1301-1312.
Hurts, W.J.; Krake, S.H.; Bergmeier, S.C.; Payne, M.J.; Miller, K.B.; Stuart, D.A. Impact of fermentation, drying, roasting, and Dutch processing on flavan-3-ol stereochemistry in cacao beans and cocoa ingredients. Chemistry Central Journal 2011, 5, 53.
Microbiologynote. (2022). Seliwanoff’s Test Principle, Procedure, Result. Tersedia pada: https://microbiologynote.com/seliwanoffs-test-principle-procedure-result/ (Diakses pada 12 Juli 2023).
Ikrawan, Y.; Hasnelly, D.S. Sifat Fungsional Dark Chocolate yang Bergula Rendah Kalori Dengan Penambahan Green Tea dan Soy Powder. Dalam Seminar Nasional Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia (PATPI) Bandar Lampung, 2017, hlm. 10-11.
Ramlah, S. Pengaruh Suhu Penyangraian Terhadap Mutu Cokelat Sebagai Makanan Kesehatan Penurun Kadar Kolesterol Darah. Jurnal Industri Hasil Perkebunan 2014, 9(1).
Kusumaningrum, I. Profil Aroma Dan Mutu Sensori Citarasa Pasta Kakao Unggulan dari Beberapa Daerah di Indonesia. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan 2014, 25(1), 106–114.
Poedjiadi, A.; Supriyanti, T. Dasar-Dasar Biokimia. Edisi Revisi. Jakarta: UI Press, 2009.
Rohman, A. Analisis Komponen Makanan. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013.
Ruswandi; Oktavia, B.; Azhar, M. Penentuan Kadar Fruktosa Hasil Hidrolisis Inulin dengan DNS sebagai Pengoksidasi. Jurnal Eksakta Berkala Ilmiah Bidang MIPA 2018, 19(1).
Sari, P.; Wijaya, C.H.; Sajuthi, D.; Supratman, U. Color properties, stability, and free radical scavenging activity of jambolan (Syzygium cumini) fruit anthocyanins in a beverage model system: native and copigmented anthocyanins. Food Chemistry 2012, 132, 1908-1914.
Selomulya, C.; Fang, Y. Food Powder Rehydration. Dalam Handbook of Food Powders; Woodhead Publishing Series in Food Science, Technology, and Nutrition; 2013, Volume X, hlm. 379-408. DOI: 10.1533/9780857098672.2.379.
Standar Nasional Indonesia. SNI 8898 tahun 2020 tentang bubuk minuman berbasis kakao. Jakarta: Badan POM.
Standar Nasional Indonesia. SNI 3752 tahun 2009 tentang bubuk susu cokelat. Jakarta: Badan POM.
Libretext Chemistry. (2013). Starch and Iodine. Tersedia pada: https://chem.libretexts.org/Bookshelves/Biological_Chemistry/Supplemental_Modules_(Biological_Chemistry)/Carbohydrates/Case_Studies/Starch_and_Iodine (Dimodifikasi pada 2022).
Tamrin, H.; Yuwono, S.; Estiasih, T.; Santoso, U. The change of catechin antioxidant during vacuum roasting of cocoa powder. Journal of Nutrition and Food Science 2012, 2, 10.
Libretext Chemistry. (2021). Experiment_729_Qualitative Testing of Amino Acids and Proteins 1_2. Tersedia pada: https://chem.libretexts.org/Courses/Los_Medanos_College/Chemistry_6_and_Chemistry_7_Combined_Laboratory_Manual/Experiment_729_Qualitative_Testing_of_Amino_Acids_and_Proteins_1_2 (Diakses pada 12 Juli 2023).
Dianto, T. (2016). Acara Ke I Identifikasi Asam Amino dan Protein.
Yasin, I.A.; Andarwati, F.; Hidayat, N.; N.P, G.V.; Ismail, F. (2015). Protein (1)(Uji Millon, Uji Hopkins-Cole, Uji Ninhidrin, Uji Belerang, Ujian Xantoproteat, Uji Biuret). Program Keahlian Paramedik Veteriner, Program Diploma, Institut Pertanian Bogor.
Center for Dairy Research. (2019). Formulating Dairy Protein Beverages. Tersedia pada: https://www.cdr.wisc.edu/beverages-formulating-dairy-protein-beverages (Diakses pada 11 Juli 2023).
A Level Biology. (2020). Tests for Carbohydrates. Tersedia pada: https://alevelbiology.co.uk/notes/tests-for-carbohydrates/#67-reagents (Diakses pada 12 Juli 2023).
Karki, G. (2018). Xanthoproteic test: Tujuan, Prinsip, Reagen, Prosedur, dan Hasil. Tersedia pada: https://www.onlinebiologynotes.com/xanthoproteic-test-objective-principle-reagents-procedure-and-result/ (Diakses pada 12 Juli 2023).
Sutikno, S., Marniza, M., & Musita, N. (2016). Pengaruh Konsentrasi Enzim Selulase, Α–Amilase Dan Glukoamilase Terhadap Kadar Gula Reduksi Dari Onggok (Effects Of Cellulase, α–Amylase, and Glucoamylase Enzyme Concentrations On Reduced Sugar From Solid Cassava Waste). Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian, 21(1), 1-12.
DOI: https://doi.org/10.31869/ijpr.v3i1.4572
Article Metrics
Sari view : 10770 timesPDF - 16647 times
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Indonesian Journal of Pharmaceutical Research (IJPR) | e-ISSN 2776-5075
Published by Faculty of Pharmacy, Muhammadiyah University of Sumatera Barat
indexed by:




Indonesian Journal of Pharmaceutical Research is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License