HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN KINERJA BIDAN DALAM PENGISIAN KARTU SKOR POEDJI ROHYATI PADA DETEKSI DINI KEHAMILAN RISIKO TINGGI DI PUSKESMAS KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

Liza Andriani

Sari


Derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya merupakan arah dari pembangunan kesehatan yang ditandai dengan meningkatnya kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat. Indikator yang menentukan derajat kesehatan masyarakat adalah mortalitas, morbiditas, dan status gizi. Salah satu upaya untuk mencegah AKI adalah dengan melakukan deteksi dini kehamilan risiko tinggi menggunakan kartu skor Poedji Rohyati (KSPR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap dengan kinerja bidan dalam pengisian kartu skor Poedji Rohyati pada deteksi dini kehamilan risiko tinggi di Puskesmas Kabupaten Lima Puluh Kota. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik, dengan sampel penelitian sebanyak 74 responden, pengumpulan data dilakukan dari bulan Januari sampai Februari 2018 dengan teknik wawancara dan observasi. Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan (p= 0,031) dengan kinerja bidan dalam pengisian KSPR pada deteksi dini kehamilan risiko tinggi di puskesmas Kabupaten Lima Puluh Kota. Bidan akan memiliki kinerja yang baik dalam pengisian KSPR apabila didasari oleh tingkat pengetahuan yang tinggi serta didukung oleh sarana prasarana yang lengkap.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Bangun W. (2012). “Manajemen SDM”. Jakarta : Erlangga.

Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat (2014). “Profil Kesehatan 2014”. Padang

Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota. (2015). “Profil Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota 2014”. Payakumbuh.

Edwards G, Byrom S. (2010). “Praktik Kebidanan: Kesehatan Masyarakat. (Alih Bahasa Dwi Widiarti, Editor Bahasa Indonesia, Eka Anisa Mardella. Judul asli: Essential Midwifery Practice: Public Health)”. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Gibson JL, J.M. Ivancevich, dan Donelly. (2008). Organisasi dan Manajemen: Perilaku, Struktur, Proses Edisi ke- 4. Jakarta: Erlangga.

Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia 2014. (2015). Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI. (2015). “Kesehatan dalam Kerangka Sistainable Development Goals (SDG'S)”. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kusmayati L. (2012). “Faktor- Faktor yang Berhubungan dengan Kinerja Bidan dalam Kunjungan K4 pada Ibu Hamil di Puskesmas Syamtalira Bayu Kabupaten Aceh Utara”, no. 02, pp 1-8.

Soekidjo N. (2013). “Metodologi Penelitian Kesehatan”. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Ristrini O. (2014). “Upaya Peningkatkan Deteksi Dini Risiko Tinggi Kehamilan melalui Kelengkapan Pengisian Buku KIA oleh Bidan di Kabupaten Bangkalan Jawa Timur Tahun 2013” no.17, pp 215 – 225.

Rulihari S. (2014). “Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kinerja Bidan dalam Penggunaan Skor “Poedji Rochjati” pada Deteksi Risiko Ibu Hamil (Studi pada Bidan Praktek Swasta di Kabupaten Gresik)”, no. 02, pp 1- 11.

Rohyati P. (2011). “Skrining Antenatal Pada Ibu Hamil”. Surabaya: Airlangga University.

Qurrotul A. (2016). “Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kinerja Bidan dalam Pelayanan Antenatal Care di Puskesmas Kabupaten Jember”, no. 02, pp 1-8.

Van den Broek N.R., Graham W.J. (2009). “Quality of Care Maternal and New Born Health: The Negletic Agenda, Liverpool”, no.1, pp 18-21.

Zannah, AN. (2015). “Pendekatan Risiko Kehamilan Kartu Skor Poedji Rochjati (KSPR) Dengan Pola Rujukan Di RSD Dr. Soebandi Jember”, no. 2, pp 99 – 105.




DOI: https://doi.org/10.31869/mm.v2i1.2174

Article Metrics

Sari view : 384 times
PDF - 289 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


 Kunjungan Saat ini

Kunjungan Dari Negara

 Flag Counter

 

 

Creative Commons License
Menara Medika is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.