ANALISIS PENERAPAN SAK ETAP DALAM PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PADA PT. BPR Ganto Nagari 1954

Immu Puteri Sari Dwi Nova Azana

Sari


Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK-ETAP)
digunakan untuk entitas yang tidak mempunyai akuntabilitas publik signifikan.
Penggunaan SAK-ETAP bagi Bank Perkreditan Rakyat bertujuan untuk mempermudah
BPR dalam menerapkan standar akuntansinya namun tetap memperhatikan harmonisasi
dengan standar akuntansi internasional yang berlaku. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui bagaimanakah penerapan SAK ETAP dalam penyusunan laporan keuangan
yang terdapat dalam neraca pada PT. BPR Ganto Nagari 1954 Lubuk alung pada tahun
2015.
Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif yaitu
melakukan analisis dalam proses kegiatan penelitian menggunakan daftar pertanyaan
untuk pengurus dan pengelola PT. BPR Ganto Nagari 1954 berkaitan dengan penyusunan
laporan keuangan yang terdapat dalam neraca yang diterapkan oleh PT. BPR Ganto
Nagari 1954 dan kemudian dideskripsikan sesuai dengan teori dan kepustakaan yang
diperoleh.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam penyusunan neraca pada PT. BPR
Ganto Nagari 1954 telah disajikan sesuai dengan SAK ETAP dan Pedoman Akuntansi
BPR yaitu PT. BPR Ganto Nagari sudah melengkapi pos-pos umum yang harus disajikan
dalam neraca seperti pos-pos yang terdapat dalam akuntansi aset, kewajiban dan ekuitas.
Berdasarkan pada Pedoman Akuntansi BPR yang telah disesuaikan dengan SAK ETAP
terdapat tiga pokok kebijakan akuntansi yang berlaku dalam neraca adalah tentang
pengakuan, penyajian, dan pengungkapan pos-pos yang ada pada neraca. Sesuai dengan
hasil pernyataan yang ditulis berdasarkan Pedoman Akuntansi BPR telah diisi oleh orang
yang bertanggungjawab (bagian keuangan dari PT. BPR Ganto Nagari 1954), masih
terdapat beberapa pernyataan yang belum diterapkan pada PT. BPR Ganto Nagari 1954.
Saran yang dapat penulis sampaikan adalah dalam penyusunan laporan keuangan
khususnya neraca PT. BPR Ganto Nagari 1954 lebih mematuhi dan menerapkan Pedoman
Akuntansi BPR yang telah disesuaikan dengan SAK ETAP sepenuhnya agar neraca yang
disajikan jelas sehingga dapat dipahami, relevan, diandalkan dan dapat dibandingkan.
Kata kunci: Laporan Keuangan, SAK ETAP, dan PT. BPR Ganto Nagari 1954

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Bank Indonesia. 2006. Peraturan Bank Indonesia No. 8/26/PBI/2006 Tentang Bank

Perkreditan Rakyat. www.bi.id/id/peraturan/perbankan/pages/pbi_82606.aspx.

Diakses 20 Oktober 2016.

. 2009. Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 11/37/DKBU-Penetapan

Penggunaan Standar Akuntansi bagi Bank Perkreditan

Rakyat.www.bi.id/id/peraturan/perbankan/pages/pbi_82606.aspx. Diakses 20

Oktober 2016.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2013. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Irmayanto, Juli, dkk. 2004. Bank dan Lembaga Keuangan. Jakarta: Universitas Trisakti.

Manurung, Sofyan dan Prathama Rahardja. 2004. Uang, Perbankan dan Ekonomi

Moneter. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Republik Indonesia. Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 tentang Perbankan.

Sekretariat Negara, Jakarta.

Tim Pedoman Akuntansi Bank Perkreditan Rakyat. 2010. Pedoman Akuntansi Bank

Perkreditan Rakyat. IAI. Diunduh 20 Oktober 2016.




DOI: https://doi.org/10.31869/me.v3i6.413

Article Metrics

Sari view : 255 times
PDF - 1107 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

INDEXING BY :

 

 Kunjung Saat Ini   Web
Analytics Made Easy - StatCounter 

 This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.