PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERITA FABEL

Mimi Sri Irfadila

Sari


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemampuan siswa dalam menulis fabel. Faktor yang menyebabkan kurangnya kemampuan siswa dalam menulis fabel antara lain: (1) pembelajaran menulis cerita fabel kurang diminati karena menurut siswa menulis adalah kegiatan yang membosankan. (2) siswa belum terampil menentukan struktur cerita fabel dan kurang pengetahuan tentang aspek dalam menulis cerita fabel. (3) masih kurang terbentuknya karakter atau sikap siswa yang baik selama proses pembelajaran. Terbukti dari hasil tugas siswa yang berjumlah 40 orang, ada beberapa siswa yang mendapat nilai yang tuntas dan sesuai KKM yaitu 2.66 sebanyak 47,5% atau tidak mencapai sebagian siswa yang tuntas, dan ada juga beberapa siswa lain yang belum tuntas atau belum mencapai KKM dalam menulis cerita fabel sesuai struktur yakni sebanyak 52,5%. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskripsi yang bertujuan membuat gambaran secara objektif. Teknik pengumpulan data: (1) Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan observasi ke tempat penelitian, (2) melakukan validasi soal melalui kelas pretes, (3) melakukan tes melalui proses pembelajaran, (4) setelah itu baru ditayangkan film pendek berdurasi 6-8 menit. Pengumpulan data dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: pertama, menjelaskan secara singkat mengenai cerita fabel, struktur dalam cerita fabel selama 30 menit, kedua, siswa diminta menulis cerita fabel bedasarkan media yang telah dilihat dan didengarnya selama 30 menit. Berdasarkan hasil nilai siswa pada pengolahan skor rata-rata kemampuan siswa dalam menulis cerita fabel menggunakan media audio visual siswa kelas VIII M.Ts. Muhammadiyah Padangpanjang adalah 75.05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis cerita fabel siswa menggunakan media audio visual berada pada kualifikasi baik. Keuntungan media audio visual adalah: pertama, media audio visual gerak melengkapi pengalaman-pengalaman dasar dari siswa ketika mereka membaca, berdiskusi, berpraktik, kedua, di samping mendorong dan meningkatkan motivasi, media audio visual gerak menanamkan sikap dan segi-segi efektif lainnya. Kelemahan media audio visual adalah pertama, penggadaan biaya mahal dan waktu yang banyak, kedua, gambar-gambar yang disampaikan bergerak terus sehingga tidak semua siswa dapat mengikuti informasi yang disampaikan, ketiga, ketersediaan listrik yang kurang memadai.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Dereh, N., Suyitno, I., & Harsiati, T. (2021). Analisis Kebutuhan untuk Pengembangan Bahan Ajar Membaca Pemahaman bagi Mahasiswa Thailand Tingkat Menengah. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 6 (8), 1238. https://doi.org/10.17977/jptpp.v6i8.14955

Halida, S. (2016). Kemampuan Menentukan Struktuk Teks Cerita Fabel Siswa Kelas Viii SMP Negeri 2 Limbong Kabupaten Luwu Utara. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra, 2(1), 41–56. https://core.ac.uk/download/pdf/267087815.pdf

Lestari, A. T., Subyantoro, S., & Syaifudin, A. (2019). Pengembangan Media Pop-Up Book Bermuatan Nilai Budaya Pesisir pada Pembelajaran Teks Fabel untuk Peserta Didik SMP. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 8 (2), 92–97. https://doi.org/10.15294/jpbsi.v8i2.29143

Nurhaliza, N., Usman, U., & Sultan, S. (2022). Minat Baca Siswa SMP: Faktor Latar Belakang Ekonomi dan Pendidikan Keluarga (Middle School Students Reading Interests: Factors of Economic Background and Family Education). Indonesian Language Education and Literature, 7(2), 323. https://doi.org/10.24235/ileal.v7i2.10208

Rahmawati, I. S., Roekhan, & Nuchasanah. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Menulis Teks Fabel dengan Macromedia Flash bagi Siswa SMP. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(7), 1323–1329.

Sudiasa, W., Rasna, W., & Indriani, M. S. (2015). Kemampuan Menulis Cerita Fabel dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas VIII SMPN 6 Singaraja: Sebuah Kajian Struktur Gramatikal. Journal Universitas Pendidikan Ganesha, 3(1).

Toriyani, S., Sarwono, S., & Gumono, G. (2020). Peningkatan Kemampuan Menulis Fabel Menggunakan Model Pembelajaran Example Non Example pada Siswa Kelas VII SMP Negeri Muara Beliti. Diksa : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 6 (2), 93–106. https://doi.org/10.33369/diksa.v6i2.9694

Yuliani, S. (2016). Peningkatan Kemampuan Menulis Teks Fabel dengan Pembelajaran Berbasis Portofolio pada Siswa Kelas Viii SMP Negeri 1 Pondok Kelapa Bengkulu Tengah. Diksa : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2 (1), 89–99. https://doi.org/10.33369/diksa.v2i1.3246




DOI: https://doi.org/10.31869/ip.v10i2.5086

Article Metrics

Sari view : 75 times
PDF - 76 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Anda Pengunjung Ke- Flag Counter