PENGARUH PERBANDINGAN TAKARAN KOMPOS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guinensis Jacq) DI PEMBIBITAN AWAL

surya anwar, yusnaweti amir

Sari


ABSTRAK

 

 

            Penelitian dalam bentuk percobaan lapangan tentang “Pengaruh Perbandingan Takaran Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guinensis Jacq) Di Pembibitan Awal”. Telah dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, Kelurahan Tanjung Gadang Koto Nan Ampek Kecamatan Payakumbuh Barat Kota Payakumbuh. Percobaan ini telah dilaksanakan selama ± 3 bulan, yaitu mulai dari bulan Desember 2019 sampai Maret 2020.

Penelitian ini menggunakan  Rancangan yang digunakan dalam percobaan ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan takaran  pupuk berbeda dan 4 ulangan. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan uji F pada taraf nyata 5 %. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, panjang daun terpanjang, lebar daun terlebar, panjang akar primer, berat basah tanaman dan berat kering tanaman.

Dari hasil percobaan dapat diambil kesimpulan bahwa perbandingan  takaran kompos tandan kosong kelapa sawit terhadap pertumbuhan  bibit kelapa sawit menunjukkan hasil berbeda tidak nyata pada seluruh pengamatan diduga tandan kosong kelapa sawit belum melapuk sempurna.

           

Kata Kunci : Kelapa Sawit, Kompos, Takaran, Pembibitan


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Asra, G., Simanungkalit, T., & Rahmawati, N. (2014). Respons Pemberian Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit dan Zeolit Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit di Pre Nursery. Agroekoteknologi, 3

Budianto, 2011 dalam Khasanah (2012). Pengaruh Pupuk NPK Tablet dan Pupuk Nutrisi Organik Cair Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis Guinensis Jacq.) di Pembibitan Utama. Skripsi Program Studi Agroekoteknologi. Fakultas Pertanian. Universitas Riau.

Dalimunthe, Mesra. 2009. Meraup Untung dari Bisnis Waralaba Bibit Kelapa Sawit. Jakarta. Agromedia Pustaka.

Darmosarkoro, dan Rahutomo.2007. Tandan Kosong Kelapa Sawit sebagai Bahan Pembenah Tanah. Jurnal Lahan dan Pemupukan Kelapa Sawit Edisi1. Pusat Penelitian Kelapa Sawit, C3: 167-180.

Direktorat Jenderal Perkebunan.2017. Statistik Perkebunan Indonesia Komoditi Kelapa Sawit 2015-2017. Tersedia online pada http://ditjenbun.pertanian.go.id/tinymcpuk/gambar/file/statistik/2017/kelapa-sawit-2015-2017.pdf. Diakses 20 Oktober 2019.

Ditjen PPHP. 2006.Pedoman PengelolaanLimbah Industri Kelapa Sawit.DepartemenPertanian, Jakarta. 162 hal.

Fauzi, Widyastuti, Satyawibawa, dan Hartono. 2008. Kelapa sawit Budidaya Pemamfaatan Hasil & Limbah Analisis Usaha & Pemasaran. Edisi Revisi. Penebar swadaya. Jakarta

Filsafat, W., Bilman,WS., Prasetyo, dan Hermansyah. 2018. Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Di Pre Nurseery Dengan Komposisi Media Tanam dan Konsentrasi Pupuk Cair Azolla pinnata Berbeda. Agroteknologi fakultas pertanian universitas Bengkulu.

Hakim, M. 2007. Kelapa Sawit, Teknis Agronomis dan Manajemennya. Lembaga Pupuk Indonesia. Jakarta. 295 hal.

Hambali, E. (2007). Teknologi Bioenergi. Cetakan ketiga. Jakarta: PT.Agromedia Pustaka. Hal. 3-5, 38-50.

Isroi. 2008. Kompos. Makalah. Balai penelitian bioteknologi perkebunan Indonesia, Bogor.

Kiswanto, et al., 2008. Teknologi Budidaya Kelapa Sawit. Bogor. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.

Lingga. 2008. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Jakarta. Penebar Swadaya

Lubis, R. E., dan A. Widanarko. 2011. Buku Pintar Kelapa Sawit. Agromedia Pustaka. Jakarta. 296 hlm.

Mangoensoekarjo, s. 2003. Managemen Agrobisnis Kelapa Sawit.Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada Press.

Mangoensoekerjo, S. Dan H. Semangun. 2008. Mnajemen Agribisnis Kelapa Sawit. Universitas Gajah Mada press. Yogyakarta. 605 hal.

Marlinda, 2008. Sistem Basis Data, Yogyakarta.

Mira , Intan , Yudihia , dan Yudha , 2017. Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit ( Elaeis Guinensis Jacq) Dengan Komposisi Media Tanam Dan Interval Penyiraman Yang Berbeda. Hal. 2

Nazari, Y.A. 2008. Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Saawit pada Pembibitan Awal Terhadap Pupuk NPK Mutiara. Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru

Nasamsir dan Mei Indrayani. 2016. Karakteristik Fisik Dan Produksi Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Pada Tiga Agroekologi Lahan. Fakultas Pertanian Universitas Batanghari.

Nyanjang, R., A. A. Salim,Y. Rahmiati. 2003. Penggunaan Pupuk Majemuk NPK 25-7-7 Terhadap Peningkatan Produksi Mutu Pada Tanaman Menghasilkan diTanah Andisols. PT. Perkebunan Nusantara XII. Prosiding Teh Nasional. Gambung. Hal 181-185.

Pahan, Iyung. 2011. Panduan Lengkap Kelapa Sawit Manajemen Agribisnis Dari Hulu Hingga Hilir. Jakarta : Penebar Swadaya. 412 Hal

Pahan, I. 2010. Panduan Lengkap Kelapa Sawit: Manajemen Agribisnis dari Hulu hingga Hilir. Penebar Swadaya. Jakarta. 286 hlm.

Pardamean, Maruli. 2004. Panduan Lengkap Pengelolaan Kebun Dan Pabrik Kelapa Sawit. Agromedia: Jakarta.

Pusat Penelitian Kelapa Sawit, 2017. Bahan Tanaman Unggul PPKS . Hal 7.

Sarwono, E. 2008. Pemanfaatan Jenjang Kosong Sebagai Substitusi Pupuk Tanaman Kelapa Sawit. Jurnal Aplika, 8 (1): 19-23. Penebar Swadaya. Jakarta. 412 hal.

Sastrosayono, S., 2008. Budidaya Kelapa Sawit. Edisi kedua belas. Agromedia Pustaka. Jakarta. 66 hal.

Sembiring, J. V., Nelvia, N., & Yulia, A. E. (2016). Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Pembibitan Utama pada Medium Sub Soil Ultisol yang diberi Asam Humat danKompos Tandan Kosong Kelapa Sawit. Jurnal Agroekoteknologi. 6(1):25-32.

Setyamidjaja, D. 2006. Kelapa Sawit, Teknik Budidaya, Panen, dan Pengolahan. Kanisius. Yogyakarta. 86 hlm.

Subiantoro, 2003. Petunjuk Praktis Kelapa Sawit. Agromrdia Pustaka. Jakarta.

Sukamto, ITN. 2008. 58 Kiat Meningkatkan Produktivitas dan Mutu Kelapa Sawit. Jakarta (ID): Penebar Swadaya.

Suriadikarta, Didi, A., Simanungkalit, R.D.M. (2006). Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Jawa barat. Bandung.

Suriadikarta, D. A. (2002). Teknologi pengolahan bahan organik tanah dalam teknologi pengolahan lahan kering menuju pertanian produktif dan ramah lingkungan. Pusat penelitian dan pengembangan Tanah dan Ariklimat, Bogor.

Sutanto,R. 2002. Pertanian Organik. Kanisius, Yogyakarta.

Waruwu, Bilman Prasetyo, Dan Hermansyah. 2017. Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Di Pre-Nursery Dengan Komposisi Media Tanam Dan Konsentrasi Pupuk Cair Azolla Pinnata Berbeda Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Hal. 5

Winarna, E.S Sutarta, dan P. Purba. 2007. Pengolahan Tanah Berliat Aktivitas Rendah (LAR) Di Perkebunan Kelapa Sawit. Jurnal Lahan dan Pemupukan Kelapa SawitEdisi 1. Pusat Penelitian Kelapa Sawit, A2: 25-34.

Yuwono, D. 2006. Kompos. Jakarta. Penebar Swadaya.

Warsito, Sabang, dan Mustapa, 2016. PEMBUATAN PUPUK ORGANIK DARI LIMBAH TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT. Universitas Tadulako, Palu.




DOI: https://doi.org/10.33559/pertanian%20umsb.v4i1.5625

Article Metrics

Sari view : 3 times
PDF - 5 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Visitor Number : Web
Analytics Kunjungan Saat Ini

 

Flag Counter

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial 4.0 Internasional.